JOGJACORNER.ID- Ketika weekend tiba, saatnya merefresh otak dari kesibukan dunia kerja. Terdapat berbagai macam kegiatan yang dapat dilakukan untuk menemani waktu santai Anda.
Kegiatan yang dapat dilakukan seperti membaca buku, berwisata, kumpul bersama keluarga, atau pun menonton film.

Salah satu kegiatan yang sering dipilih saat weekend adalah menonton film. Menonton film dapat bersumber dari mana saja. Baik dari televisi, bioskop, YouTube, Netflix, Disney, maupun yang lain.
Dilansir dari akun Twitter @habisnontonfilm, Sabtu (29/10/2022), berikut rekomendasi film yang dapat ditonton sebagai teman di akhir pekan ini.

1. Qodrat
Film ini bergenre horor yang menceritakan tentang Kodrat yang kehilangan sahabatnya karena tertembak polisi. Ia ingin membalas dendam, namun kesalahpahaman terjadi dan membuat klimaks berdarah tak bisa dihindarkan.

2. Barbarian
Mengisahkan seorang wanita yang menuju ke Detroit untuk wawancara kerja. Sehingga harus menyewa sebuah penginapan, namun ia menemukan bahwa tempat yang yang disewa sudah dihuni oleh orang lain.
Keduanya kesal dan bingung terhadap pemesanan ganda tersebut, serta marah ketika salah satunya tiba-tiba menghilang pada tengah malam.

Ketika dicari ke semua tempat tetapi tidak menemukannya dan tinggal satu tempat yang belum diperiksa. Sebuah lorong –lorong rahasia yang sangat menyeramkan di ruang bawah tanah rumah.

3. 6/45
Film yang dapat ditonton untuk menghilangkan penat beban hidup. Cocok ditonton saat suasana hati senang, sedih, marah, dan gundah, serta dapat membuat mood menjadi lebih baik.
Film dengan genre komedi ini mengisahkan tentang pertemuan tentara dari dua negara tetangga, yaitu Korea Selatan dan Korea Utara.

Bukan akibat adanya kepentingan politik atau perperangan, ternyata kedua tentara ini bertemu secara tidak sengaja akibat tiket lotre.


4. Blue Lock
Berfokus pada cerita karakter utama yang berjuang untuk menjadi pemain bola kebanggaan negara harus gagal saat mengikuti Kualifikasi Sepak Bola Sekolah Menengah Nasional. Keberuntungan masih berpihak saat bersamaan pelatih sepak bola nasional sedang mencari striker untuk bergabung dalam tim Piala Dunia U-18.

Yoichi menerima undangan untuk mengikuti seleksi kembali dengan posisi striker. Namun hal tersebut masih membayanginya yang harus bersaing dengan 299 anak SMA Jepang yang memiliki skill dalam olahraga sepak bola. Hanya 1 dari 300 peserta yang akan terpilih menjadi striker di tim nasional u-18 ini. Mampukah Yoichi mewujudkan mimpinya?*

Penulis : Lailatul Maghfiroh

Tag