JOGJA-Ketua Umum PSSI, Erick Thohir melakukan pengecekan Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, terkait persiapannya sebagai tuan rumah penyisihan Piala AFC U-23. Bersama dengan sejumlah pengurusnya, Erick Thohir tiba di stadion Manahan Solo Minggu 4 Juni 2023 siang.

Berkaitan dengan pengajuan Indonesia sebagai tuan rumah kualifikasi Piala AFC U-23, menjadikan fasilitas-fasilitas di Stadion Manahan Solo, yang diusulkan sebagai venue pertandingan ini pun dilakukan pengecekan.

Menurut rencana, Indonesia nantinya berada di satu grup dengan Turkemenistan dan China Taipei. Stadion Manahan Solo pun kemudian diusulkan oleh PSSI sebagai penyelenggara turnamen sepak bola kelas internasional, dinilai siap untuk menggelar pertandingan yang beratandar FIFA, sebab stadion ini sudah beberapa kali di inspeksi oleh FIFA dan selalu lolos serta memuaskan.

Kepastian Solo menjadi tuan rumah ini disampaikan oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, usai mwninjau stadion Manahan pada Minggu, 4 Juni 2023 siang. Pada peninjauan tersebut, Erick menuturkan bahwa fasilitas stadion manahan telah memenuhi syarat untuk menggelar laga internasional.

PSSI juga sudah berkomunikasi dengan AFC dan FIFA terkait dengan peninjauan ini.

Baca Juga: UGM Analisa Pemda yang Mampu Susun RPPLH Sesuai Target Jumlahnya Minim

"Berkomunikasi dengan FIFA dan AFC, untuk mempertimbangkan fasilitas ini, dapat digunakan untuk salah satu babak penyisihan yang ada 11 grup, ini saah satunya di sini untuk kejuaraan AFC U-23, yaitu di mana kita sebagai tuan rumah Tim Nasional U-23, lalu juga Timnas Turmeknistan, lalu juga Tim Nasional China Taipei," Ujar Erick Thohir, dikutip dari akun youtube @KOMPASTV, Minggu (4/6).

Dengan adanya stadion berstandar internasional di Solo, juga merupakan kesempatan yang luar biasa, di mana pertandingan-pertandingan internasional dapat dilakukan di Kota Solo. Hal ini jugalah yang mendasari Erick Thohir berkomunikasi dengan FIFA dan AFC untuk memertimbangkn fasilitas ini digunakan.
"Tetapi ini juga kesempatan yang luar biasa, buat Kota Solo yang mempunyai stadium standar internasional ini, artinya, pertandingan-pertandingan internasional bisa dilakukan di Solo, dan inilah kenapa kami berkomunikasi dengan FIFA dan AFC," Ujar Erick, dikutip dari akun yotube @Liputan6.

Erick Thohir juga mengatakan bahwa standar atadion harus berkualitas internasional yang sejalan dengan blueprint.
"Bahwa standarisasi stadion-stadion di Indonesia, harus berkualitas internasional ini sejalan dengan blueprint yang disampaikan oleh PSSI kepada FIFA dan waktu itu juga dukungan penuh Bapak Presiden Jokowi dengan menteri PUPR yang akan merenovasi 22 stadion untuk kepentingan Tim Nasional, Liga 1 dan Liga lainnya, makanya kita memberanikan diri juga menggunakn Var di tahun depan," Ujar Erick Thohir dikutip dari akun youtube @Liputan6.
Pertandingan ini diketahui nantinya akan berlangsung pada 4-12 September 2023.*

Penulis : Indah Yulia

Tag