Ini Catatan Aktivitas Gunung Merapi Sepekan Terakhir
Gunung
Penampakan Gunung Merapi (Sumber : BPPTKG)

JOGJACORNER.ID - BPPTKG menyampaikan laporan aktivitas Gunung Merapi selama sepekan, dari tanggal 28 Oktober hingga 3  November 2022.

Laporan itu mencatat, guguran lava teramati satu kali ke arah barat atau Hulu Sungai Sat, dengan jarak luncur 1.200 meter. Suara guguran terdengar satu kali dari Pos Babadan dengan intensitas sedang.

Tidak teramati adanya perubahan morfologi yang signifikan dari kubah barat daya dan kubah tengah.

Volume kubah terhitung tetap, yaitu untuk kubah lava barat daya sebesar 1.626.000 m3 dan kubah tengah sebesar 2.772.000 m3.

Sedangkan kegempaan Gunung Merapi tercatat 271 kali gempa Vulkanik Dalam (VTA), 1 kali gempa Vulkanik Dangkal (VTB), 50 kali gempa Fase Banyak (MP).

Kemudian 277 kali gempa Guguran (RF), 8 kali gempa Hembusan (DG), dan 6 kali gempa Tektonik (TT).

Intensitas kegempaan terpantau masih cukup tinggi, dengan status masih berada di level siaga. Deformasi Gunung Merapi yang dipantau dengan menggunakan EDM dan GPS pada minggu ini tidak menunjukkan perubahan yang signifikan.

Pada tanggal 3 November terjadi hujan di Pos Pengamatan Gunung Merapi, dengan intensitas curah hujan sebesar 36 mm/jam selama 20 menit di Pos Kaliurang.

Tidak dilaporkan terjadi aliran lahar hujan, maupun penambahan aliran di sungai-sungai yang berhulu di Gunung Merapi.