JPW Desak Polisi Segera Usut Tuntas Kasus Penganiayaan dan Perusakan SMA BOSA Jogja
kekerasan
Ilustrasi kasus kekerasan. (Sumber : Pixabay)

JOGJA, Jogjacorner.id- Jogja Police Watch (JPW) mendesak kepolisian Polresta Yogyakarta untuk mengusut tuntas kasus perusakan ruang sekolah dan penganiayaan terhadap petugas keamanan di SMA Bopkri Satu (BOSA) Yogyakarta, pada Sabtu (24/12/2022) dini hari.


Akibat dari aksi tidak terpuji dan memalukan yang dilakukan oleh sejumlah orang tidak dikenal ini ruang pos satpam sekolah mengalami porak-poranda, ruang depan sekolah juga mengalami hal sama serta pot bunga yang berada di halaman pintu masuk sekolah mengalami kerusakan.


Polisi tidak perlu takut terhadap para pelaku perusakan terhadap sekolah BOSA Yogyakarta ini. Siapapun yang terlibat ditindak tegas sesuai dengan aturan hukum yang berlaku. 


"Kasus perusakan di sekolah SMA BOSA Yogyakarta harus diusut tuntas tanpa pandang bulu,: jelas Baharuddin Kamba, Kabid Humas JPW.


Baca Juga: Hal-Hal yang Perlu Dilakukan untuk Menyambut Hari Natal, Jangan sampai Ketinggalan


JPW sangat menyayangkan peristiwa tersebut karena Yogyakarta dikenal sebagai kota pelajar dan budaya, yang dikenal menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan keramatamahannya.


Apalagi momen saat ini memasuki hari libur Natal dan Tahun Baru bersamaan dengan hari libur sekolah. Sangat disayangkan dan memalukan. 


Baca Juga: Simak Gejala Sendi Rusak dan Pilihan Tindakan untuk Mengobatinya


JPW mengajak seluruh elemen masyarakat Yogyakarta agar senantiasa mengedepankan cara-cara dialog dalam menghadapi persoalan bukan dengan kekerasan.