Official Thailand Meminta Maaf Usai Pukul Manajer Timnas Indonesia, Netizen: Harus Tetap Ada Sanksi
Maaf
Official Thailand resmi meminta maaf atas insiden pemukulan manajer Timnas Indonesia. (Sumber : Instagram @timnasbolaa)


JOGJA-Laga final SEA Games 2023 antara Timnas Indonesia U-22 vs Thailand U-22 pada Selasa (16/5) berlangsung panas dan tensi tinggi. Pertandingan tersebut diwarnai dengan insiden pemukulan kepada official Timnas Indonesia. Manajer Timnas Indonesia menjadi korban pemukulan saat mendampingi Timnas berlaga pada babak final tersebut.

Kombes Pol Sumardji mendapatkan pukulan dari official Timnas Thailand ketika akan melerai keributan yang terjadi antara kedua tim. Ia bahkan jatuh terpental karena mendapatkan pukulan tak terduga dari official Timnas Thailand. Hal ini terjadi setelah Indonesia berhasil menambah gol dengan skor 3-2.

Sumardji pun menceritakan kronologi ketika dirinya mendapatkan pukulan setelah pertandingan selesai. Ketika menjelaskan kronologi, ia tiba-tiba didatangi seorang official Timnas Thailand. Official tersebut datang bersama asisten pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti, dan berniat untuk meminta maaf kepada manajer Timnas Indonesia.

Official Timnas Thailand mengungkapkan permintaan maafnya yang telah melakukan pemukulan terhadap Sumardji sembari menangis. Permintaan maaf yang tulus tersebut langsung disambut hangat oleh Sumardji. Manajer Timnas Indonesia tersebut akhirnya menerima permintaan maaf dan memberikan pelukan hangat. Video yang beredar luas tersebut membuktikan bahwa keduanya sudah menyatakan untuk berdamai.

Permintaan maaf tersebut menjadi sorotan warganet. Banyak yang mengapresiasi tindakan official Thailand untuk meminta maaf dan pihak Indonesia yang pemaaf.

"Gw bangganya jadi bangsa Indonesia begini nih, 'pemaaf'. Yuk garuda terbang tinggi terus," komentar salah satu warganet yang dikutip dari akun Instagram @timnasbolaa.

"Alhamdulillah, semoga tidak ada dendam lagi ya," pinta warganet lainnya.

"Mantap dah, saling memaafkan budaya Indonesia banget," seru lainnya.

Baca Juga: Menuju Result Show Indonesia Idol 2023, Simak Biodata dan Profil Salma Salsabila

"Pemaaf," tulis lainnya.

Namun, tak sedikit pula yang tetap menginginkan untuk adanya sanksi atas perlakuan tersebut.

"Minta maaf ke korban udah bagus, tapi harus tetap dapat sanksi, enak banget di dianya kalau gitu," komentar warganet lainnya.

"Maaf memang sudah dimaafkan, tapi seharusnya hukum harus ada supaya negara Indonesia tidak diremehkan/disepelekan," pinta lainnya.

"Maaf diberikan, protes harus tetep diajuin sih," tulis lainnya.

"Masa dimaafin, di proses dong," pinta warganet.

"Halah kasih efek jeralah, apaan minta maaf doang," tulis lainnya.