JOGJA-Ramai penolakan Timnas U-20 Israel datang ke Indonesia, simak dampak dan sanksi dari FIFA kepada Indonesia. Indonesia terpilih menjadi tuan rumah dalam ajang Piala Dunia U-20 tahun 2023. 24 tim dari negara-negara di dunia telah lolos kualifikasi dan akan mengikuti pertandingan ini di Indonesia. Salah satunya adalah Israel.

Namun, baru-baru ini terdapat beberapa penolakan dari para tokoh di Indonesia, seperti gubernur, partai politik, dan anggota-anggota ormas. Akibat banyaknya penolakan dari Indonesia, akhirnya FIFA membatalkan drawing untuk Piala Dunia U-20 pada 31 Maret 2023 mendatang.

Hal tersebut sangat disayangkan masyarakat karena jika Indonesia batal menjadi tuan rumah ajang tersebut, maka Indonesia akan mendapat berbagai sanksi dari FIFA. Ini tentunya akan berdampak buruk bagi Indonesia, baik bagi jalannya sepak bola, maupun bagi perekonomian Indonesia. Lantas, apa saja sanksi dan dampak jika Indonesia batal menyelenggarakan Piala Dunia U-20 2023?

Baca Juga: Wapada Erupsi Gunung Merapi, Volume Kubah Lava Masih di Atas 1 Juta Meter Kubik

Dilansir dari akun Twitter @FaktaSepakbola pada Senin (27/3/2023), berikut sanksi dan dampak untuk Indonesia jika batal menyelenggarakan Piala Dunia FIFA U20 tahun 2023.

1. Indonesia akan dibekukan oleh FIFA
2. Indonesia bisa dikecam oleh negara-negara lain karena tidak melaksanakan amanat FIFA.
3. Indonesia tidak bisa mengikuti kegiatan yang berhubungan dengan kalender FIFA.
4. Indonesia tidak akan memiliki kesempatan kembali untuk dipilih FIFA menjadi tuan rumah ajang olahraga.
5. Indonesia akan dicoret sebagai kandidat tuan rumah Piala Dunia 2034.
6. Federasi olahraga dunia akan mempertimbangkan untuk tidak memilih Indonesia sebagai tuan rumah pesta olahraga termasuk olimpiade.
7. Indonesia akan dikecam karena bertindak diskriminatif mencampuradukan olahraga dengan politik.
8. Pemain, pelatih, wasit, klub, dan masyarakat kehilangan mata pencaharian dan 500.000 orang lebih terdampak langsung jika sepakbola Indonesia terhenti.
9. Timnas U16, U19, U20 tidak boleh ikut serta dalam ajang sepakbola internasional jika FIFA membekukan PSSI dan berdampak hilangnya potensi ekonomi hampir triliunan rupiah.

Itulah dampak negatif dan sanksi yang didapat Indonesia jika batal menyelenggarakan Piala Dunia U-20 2023 nanti.

Jika dilihat ke belakang, ternyata penolakan terhadap Israel tidak terjadi pertama kali dalam ajang olahraga. Sebelumnya, Israel sempat ditolak bermain pada pertandingan bulutangkis di Indonesia. Dilansir dari akun Twitter @idextratime, pada tahun 2015 PBSI sempat membujuk BWF agar membatalkan partisipasi pemain Israel untuk mengikuti BWF World Championship.

Namun, BWF menoolak dan justru mengancam balik akan membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah kejuaraan tersebut. Visa pemain Israel bahkan baru keluar 11 jam sebelum pertandingan dimulai setelah dibantu oleh pihak BWF.

Oleh karena itu, publik berharap agar permasalahan ini juga mendapat solusi yang bijak dan tidak dicampur dengan kepentingan politik.*

Penulis : Lailatul Maghfiroh

Tag