JOGJACORNER.ID-Magelang memiliki banyak tempat wisata alam yang layak untuk dikunjungi. Pesona alamnya benar-benar mampu menghipnotis mata yang melihatnya. Salah satunya adalah Tol Kahyangan Magelang, yang kemudian lebih dikenal sebagai Negeri Kahyangan.

Tol Kahyangan memiliki panjang jalan 3km seperti jalan raya dan rute jalan yang menantang dengan persawahan di lereng Gunung Merbabu. Lokasinya berada di Dusun Surodadi, Desa Wonolelo, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang.

Meski disebut Tol Kahyangan, ruas jalan ini umumnya tidak sebesar jalan tol karena merupakan hanya jalan dua lajur yang diapit persawahan.

Dilansir dari akun YouTube @Elocer Channel, Rabu (26/10/2022),  jalan tersebut menghubungkan Kelurahan Wonodadi di Desa Wonolelo dan Kelurahan Suwanting di Desa Banyuroto, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Jalan Tol Kahyangan menawarkan panorama yang indah. Pada hari yang cerah Anda dapat dengan jelas melihat Gunung Merapi dan Gunung Merbabu. Karena berada di ketinggian, jalan setapak sering tertutup kabut, sehingga pengunjung merasa seperti berada di surga saat berjalan melewatinya. Inilah alasan nama Negeri Kahyangan disematkan.

Pada awalnya, tempat ini hanyalah jalan besi cor biasa. Namun, seseorang secara tidak sengaja memotret dan mempostingnya di media sosial, sehingga menjadikan tempat tersebut viral dan ramai didatangi wisatawan.

Dengan antusias yang besar dari masyarakat, pemerintah dan warga setempat sepakat untuk mengelola tempat ini dengan lebih baik. Jika ingin mengabadikan momen dengan pemandangan alam sekitar, pengunjung bisa datang pada siang hari saat matahari bersinar terik dan jarak pandang sangat jelas.

Jika ingin merasa seperti berada di surga, Anda bisa berkunjung di pagi atau sore hari karena kabut sering turun dari pegunungan.

Pengunjung tidak perlu takut dengan biaya masuk yang mahal karena masih cukup terjangkau. Tiket masuk dikenakan biaya Rp 10.000 per orang jika sedang promo, ditambah biaya parkir sebesar Rp 2.000 untuk sepeda motor, Rp 5.000 untuk mobil, dan Rp 10.000 untuk minibus.*

Penulis : Lailatul Maghfiroh

Tag