JOGJA-Essai merupakan tulisan atau karangan yang menyajikan suatu gagasan subjektif personal, mengenai suatu permasalahan berdasarkan sudut pandang penulis. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menerangkan bahwa esai merupakan karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas, dari sudut pandang penulisnya.
Dalam menulis esai diperlukan ketajaman analisis, interpretasi, serta refleksi dengan uraian berseta kekuatan argumentasi. Bersifat subjektif dan argumentatif dengan mengandung fakta atau fenomena yang dikkritisi. Esai bertujuan untuk meyakinkan pembaca agar percaya terhadap pendapat penulis mengenai suatu hal.

Essai ini, seringkali digunakan sebagai tugas sekolah, atau kuliah, bahkan juga diperlombakan. Berikut beberapa tips menyusun esai:

1. Mendefinisikan Pertanyaan dan Analisis Tugas yang Diberikan
Pahami maksud dari topik besar yang ditugaskan untuk di buat esai. Kemudian lakukan analisis mengenai jawaban apa yang diinginkan dari topik besar atau tugas esai tersebut.

2. Lakukan Penelitian Mengenai Topik
Setelah dipahami, langkah selanjutnya adalah melakukan penelitian mengenai topik esai, yaitu dengan membaca berbagai artikel yang mendukung topik tersebut membaca artikel 4 - 5 minggu sebelum esai di kumpulkan, dengan membaca artikel pendukung, maka argumen akan dapat dikembangkan.

Baca Juga: 6 Jurusan Langka yang Ada di UGM Lengkap dengan Peluang Kerja, Bisa Jadi Referensi Daftar Kuliah

3. Catat
Catat seluruh referensi buku yang dibaca beserta judul, pengarang, penerbit, serta tempa terbit. Untuk artikel jurnal catat juga volume dan no terbit. Catat juga hal -hal penting, dari bacaan tersebut. Agar tidak terkena plagiarisme, maka lakukan parafrase. Jangan lupa untuk mengkaji catatan- catatan yang telah dibuat untuk mengetahui bagian- bagian catatan yang terlewati.

4. Susun Ide dan mulai Menulis Esai
Setelah catatan dirasa lengkap, hal selanjutnya yaitu menulis esai, dengan menyusun catatan - catatan tadi dalam bentuk jawaban. Pilah dan pilih informasi yang akan digunakan. Sertakan contoh agar mendukung atau mempetkuat argumentasi.  Pilih poin mana yang akan dibahas terlebih dahulu. Jangan lupa untuk menyusun esai sesuai dengan struktur esai yang benar.
5. Perbaiki Esai
Setelah esai selesai dibuat, sesuai dengan strukturnya, maka langkah selanjutnya adalah memperbaiki esai. Beri jarak waktu setelah selesai menulis esai dengan memperbaiki esai. Hal ini akan membuat kegiatan mengoreksi esai menjadi lebih maksimal.

6. Buat Reverensi
Referensi merupakan hal yg sangat sangat penting, sebab berhunungan dengan plagiarisme. Reverensi ini memiliki 2 macam gaya penulisan yaitu sistem Harvard dan catatan kaki. Referensikan seluruh buku atau artikel yang dibaca untuk keperluan esai.

Penulis : Indah Yulia

Tag