Daun Talas Ternyata Bisa Jadi Pengganti Tembakau, Inovasi Pemuda Ini Tembus Ekspor Kanada Hingga Australia
Daun talas
Inovasi daun talas disulap jadi pengganti tembakau (Sumber : Ilustrasi Pixbay)

JOGJA-Tembakau merupakan bahan utama dalam pembuatan rokok. Kandungan nikotin pada tembakau, sering dibicarakan membawa dapak buruk bagi tubuh.

Melansir dari akun instagram@ganjar pranowo, seorang pemuda asal Semarang, tepatnya di Dusun Kalangan, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang, Agus Subekti, mengungkapkan mengenai daun talas yang dapat disubtitusikan pada penggunaan tembakau sebagai bahan rokok.


Olahan daun talas berjenis "Beneng" yang sudah kering ini dirajang (diiris), ini dapat disubtitusikan sebagai campuran tembakau pada rokok. Agus sendiri mengatakan bahwa ilmu ini, sebenarnya bukan dari hasil eksperimennya sendiri, namun diberi tahu oleh teman. Ia juga mengatakan bahwa bisnisnya ini bahkn sudah diekspor ke berbagai negara seperti Australia, Kananda, dan Dubai. Untuk sekali ekspor bisa menjapai 6 ton, dan dihargai 2USD per kilogramnya. Tidak hanya pembeli dari luar, pabrik rokok Indonesia, gudang garam juga membeli produk ini.  


Ternyata selain dapat digunakan sebagai subtitusi tembakau, daun talas juga daat dijadikan sisha / teh. Selain daunnya yang dapat menjadi subtitusi tembakau, umbinya pun juga dapat diolah menjadi pengganti atau bahan alternatif beras.
Mengetahui adanya potensi dan komoditas ini Ganjar pun mengapresiasi, "Di tengah kata dunia, ekonomi sedang sulit dan tidak memgembirkan ternyata banyak hal dan potensi yang dapat ditemukan."


Selain itu Ganjar tetal mendoakan agar bisnis ini lebih bagus. "Mudah-mudahan inovasi bisnisnya agar lebih bagus, cara memasarkannya lebih bagus, dan tetaplah menjaga kuitas," pesannya.*.