Doa Pembuka Pintu Rezeki dan Pekerjaan Serta Dimudahkan dalam Mencari Penghasilan
Doa
Ilustrasi amalan doa pembuka pintu rezeki dan mudah mendapat pekerjaan. (Sumber : Dokumentasi freepik)

JOGJA-Doa adalah tiang penonggak agama. Doa dianggap otak ibadah karena mewujudkan karakter hamba dan keinginan seseorang kepada Tuhan mereka. Berdoa berarti seseorang menciptakan tempat di mana Tuhan sebagai tempat meminta segalanya.

Dilansir dari berbagai sumber pada Kamis (3 September 2023), berikut amalan doa yang bisa memudahkan dan melancarkan rezeki. Berdoa bukan hanya untuk kehidupan yang berkelimpahan, tetapi juga diberkati. Berikut kumpulan doa untuk kemudahan hidup dan bekerja, lengkap dengan latin dan artinya.

Doa pertama
Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam setiap melakukan salat Subuh, setelah salam beliau membaca doa berikut,

Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyibaa, wa ‘amalan mutaqobbalaa.

Artinya:
“Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).” (HR. Ibnu Majah, no. 925 dan Ahmad 6: 305, 322. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih)

Doa kedua
Doa dari hadits ‘Ali, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mengajarkan doa berikut.
Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak.

Artinya:
“Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 3563. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan).

Doa ketiga
Allahummaghfirlii, warhamnii, wahdinii, wa ‘aafinii, warzuqnii.

Artinya:
“Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, berilah petunjuk padaku, selamatkanlah aku (dari berbagai penyakit), dan berikanlah rezeki kepadaku.”

Dari Thoriq bin Asy-yam –radhiyallahu ‘anhu-, ia berkata yang artinya.
“Jika seseorang baru masuk Islam, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan pada beliau salat, lalu beliau memerintahkannya untuk membaca doa berikut: “Allahummaghfirlii, warhamnii, wahdinii, wa ‘aafinii, warzuqnii.” (HR. Muslim no. 35, 2697)

Baca Juga: NasDem Targetkan 100 Kursi DPR RI, Surya Paloh: Pasti Bisa, Asal...

Dalam riwayat lain, dari Thariq, ia berkata bahwa ia mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika beliau didatangi seorang laki-laki, lalu laki-laki tersebut berkata,

“Wahai Rasulullah, apa yang harus aku katakan ketika aku ingin memohon pada Rabbku?” Beliau bersabda, “Katakanlah: Allahummaghfir lii, warhamnii, wa ‘aafinii, warzuqnii”, karena do’a ini telah mencakup dunia dan akhiratmu. (HR. Muslim no. 36, 2697)

Sekadar informasi, doa tersebut seperti kandungan dalam doa duduk di antara dua sujud dalam salat. Dalam hadits Ibnu ‘Abbas disebutkan doa duduk di antara dua sujud yang dibaca oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah sebagai berikut.

“Robbighfirlii warahmnii, wajburnii, warfa’nii, warzuqnii, wahdinii (artinya: Ya Allah ampunilah aku, rahmatilah aku, cukupkanlah aku, tinggikanlah derajatku, berilah rezeki dan petunjuk untukku).” (HR. Ahmad 1: 371. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa haditsnya hasan).

Doa keempat
Allahumma ak-tsir maalii wa waladii, wa baarik lii fiimaa a’thoitanii wa athil hayaatii ‘ala tho’atik wa ahsin ‘amalii wagh-fir lii.”

Artinya:
“Ya Allah perbanyaklah harta dan anakku serta berkahilah karunia yang Engkau beri. Panjangkanlah umurku dalam ketaatan pada-Mu dan baguskanlah amalku serta ampunilah dosa-dosaku.”

Doa kelima
Berikut adalah doa yang sering dibaca Sahabat Nabi Muhammad SAW sebelum berangkat bekerja.

Allahumma innii as’aluka min fadhlika wa athaa’ika rizkan thayyiban mubaarakan. Allahumma innaka amarta bid du’aa’i wa qadhaita alayya nafsaka bil istijaabah wa anta laa tukhlifu wa’daka wa laa tukadzzibu ahdaka. Allahumma ma ahbabta min khairin fa habbibhu ilaina wa yassirhu lanaa wa maa karahta min syaiin fa karihhu ilaina, wa jannibnaahu wa laa tunzi’ annal islaam ba’da iz a’thaitanaa.

Baca Juga: Kekayaan Pegawai Kementerian Keuangan Jadi Sorotan, 29 Pegawai Kemenkeu Masuk Daftar Merah

"Ya Allah, sesungguhnya aku meminta dari keutamaanmu dan pemberianmu, rizki yang baik lagi berkah. Ya Allah sesungguhnya engkau memerintahkan untuk berdoa dan memutuskan atasku pengabulan doa, dan engkau Zat yang tidak melanggar janji dan tidak mendustainya.

Doa keenam
“Allahumma Innii As-aluka Antarzuqanii Rizqan Halalan Wasi’an Thayyiban Min Ghairi Ta’bin Walaa Masyaqqatin Walaa Dhairin Walaa Nashabin  Innaka ‘Alaa Kulli Syaiin Qadiir”

Artinya : “ Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu agar melimpahkan rezeki kepadaku berupa rezeki yang halal, tanpa susah payah, tanpa memberatkan, tanpa membahayakan dan tanpa rasa lelah dalam memperolehnya. Sesungguhnya Engkau berkuasa atas segala sesuatu “.

Doa ketujuh
“Bismillahi ‘Alaa Nafsii Wa Maalii Wa Diinii. Allhumma Raddhinii Bi Qadhaaika, Wa Baarak Lii Fiimaa Quddira Lii Hatta Laa Uhibbu Ta’jiila Maa Akhkhorta Walaa Ta’khiira Maa ‘Ajjalta”

Artinya : “ Dengan nama Allah yang menguasai diri, harta, dan agamaku. Tuhanku, kondisikan batinku agar rela menerima ketentuan-Mu. Berkatilah aku pada semua yang ditakdirkan untukku sehingga aku enggan menyegerakan apa yang Kau tunda dan enggan menunda apa yang Kau segerakan “.

Itulah beberapa macam doa pembuka rezeki agar dilapangkan dan diluaskan oleh Allah Swt. Hendaknya orang yang telah diberi kenikmatan oleh Allah,  sebagian hartanya dianjurkan untuk bersedekah. Hal tersebut dilakukan sebagai pembersih harta dari kotoran. Semoga bermanfaat.*