JOGJACORNER.ID - Akibat kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anak Mario Dandy, yang merupakan anak pejabat Ditjen Pajak, Rafael Alun Tri Sambodo, kepada David Ozora, kini gaya hidup Mario Dandy menjadi sorotan publik. Hal ini juga menjadi penyebab kekayaan para pegawai kementerian keuangan juga menjadi sorotan publik. Kini KPK pun juga menemukan adanya pejabat lain di Ditjen pajak kemenkeu yang diduga berkaitan dengan Rafael Alun Tri Sambodo.

Sri Mulyani, Menteri Keuangan mengungkapkan data profil pegawai Kementerian Keuangan yang memiliki resiko tinggi setidaknya terdapat 29 pegawai yang masuk ke daftar merah.

Disinyalir geng dalam daftar merah tersebut merupakan para pejabat tajir di kementerian keuangan dengan harta kekeayaan tinggi namun dapat menyamarkannya. Penyamaran harta miliknya ini dikarenakan terdapat pola-pola dalam menyembunyikan hartanya karena memiliki pola khusus. Hal ini juga diungkapkan oleh Deputi Pencegahan Monitoring KPK Pahala Nainggolan, yaitu menggunakan nama orang lain dalam pembelian asset, terdapat juga istilan nonime di mana pembelian harta menggunakan nama orang lain, serta menggunakan perusahaan atau benefical ownership.

“Kita pastikan sesudah yang bersangkutan pasti ada lagi orang-orang lain yang kita dnegar juga ada gengnya, ada ini, itu, tapi kita kan perlu tahu polanya. Sekali lagi teman-teman ini bukan sederhana, sulit sih pasti gitu, bukan sederhana dalam arti ini kan orang keuangan bener dia tahu banget gimana cara ke sana ke mari, jadi kita ingin polanya dulu dapet berarti baru ke yang lain.” Ujar Pahala Nainggolan.

Lebih lanjut, KPK juga akan memeriksa harta kekayaan pejabat lain Direktorat Jendral Pajak Kementerian Kuangan yang diduga terkait dnang Rafael Alun Trisambodo. Hingga kini KPK belum membuka identitas pejabat pajak tersebut, namun Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan menerangkan orang –orang yang dimaksud merupakan rekan satu angkatan dengan Rafael.

Diketahui, sebelumnya, PPATK juga memblokir rekening konsultan pajak yang diduga sebagai nomina Rafael Alun Trisambodo. Pemblokiran tersebut dilakukan sebab pihak PPATK mengendus dugaan pencucian uang. Tindak pidana tersebut dilakukan untuk kepentingan pribadi Rafael. 

Penulis : Indah Yulia

Tag