JOGJA-Brand es krim Mixue tengah menjadi perbincangan hangat masyarakat Indonesia. Hal tersebut lantaran kios Mixue dengan cepat berkembang di seluruh penjuru kota Indonesia. Bahkan, tagar Mixue sempat trending beberapa kali di media sosial Twitter.
Beberapa orang menuliskan lelucon cuitan mengenai kondisi sekitar yang kosong dan kemungkinan besar akan didirikan kios Mixue di sana. Oleh sebab itu, masyarakat diharapkan waspada jika meninggalkan tempat dalam keadaan kosong.

Banyaknya kios Mixue yang dikabarkan sudah mencapai 300 cabang, menjadikan masyarakat mudah menemukannya. Selain itu, brand ini laris diserbu konsumen terutama es krimnya yang memiliki harga murah, namun lezat.
Lalu, yang menjadi pertanyaan adalah mengapa brand ini sukses padahal memiliki harga yang murah? Diketahui, harga es krim Mixue berawal dari Rp8.000-Rp25.000. Ternyata, ini rahasia di balik kesuksesan Mixue, seperti dilansir dari akun Instagram @goodpreneur.id pada Jumat (30/12/2022).

Baca Juga: Jadwal Konser Malam Tahun Baru DIY-Jateng: Slank di Kebumen, Ndarboy Genk di Purworejo

1. MEMILIKI PABRIK SENDIRI
Mixue mendirikan pabriknya sendiri pada tahun 2013 lalu. Pabrik tersebut khusus untuk memproduksi bahan minuman dan karena fasilitas yang memadai, mereka dapat memproduksi dalam skala yang besar.

2. NEGOSIASI YANG KUAT
Mixue memiliki banyak cabang di Tiongkok, sekitar 13 ribu cabang dengan demand yang cukup tinggi di setiap cabangnya. Mereka memiliki kekuatan untuk negosiasi terkait termin pembelian dan kualitas bahan baku. Mixue dapat menekan cost untuk memberi harga yang murah untuk customer.

3. FASILITAS PRODUKSI
Karena memiliki fasilitas yang memadai dan besar, mereka dapat melakukan berbagai hal secara efisien. Mixue dapat memproduksi dengan skala besar, dan dapat menekan cost untuk setiap deliverynya dengan harga yang terjangkau ke market yang luas.

4 KEMAMPUAN DISTRIBUSI YANG EFISIEN
Mixue memiliki kemampuan untuk membangun Supply Chain Management yang baik. Mereka mendirikan pusat logistiknya sendiri, sehingga mereka dapat mensuplai cabang mereka setiap hari dengan biaya seminimal mungkin.*

Penulis : Lailatul Maghfiroh

Tag