JOGJACORNER.ID- Timnas U-20 Indonesia menorehkan hasil kurang memuaskan melawan Turki U-20 pada laga uji coba WIB, Rabu (26/10/2022) malam. Laga yang digelar di Manavgat, Antalya itu berakhir dengan skor 2-1 untuk kekalahan tim asuhan Shin Tae-yong

Garuda Nusantara harus cepat kebobolan pada menit ke-16. Di babak kedua, Marcelino Ferdinand dkk kembali kebobolan pada menit ke-78.

Anak asuh Shin Tae-yong baru bisa memperkecil ketertinggalan pada menit ke-90 lewat gol 1 Dony Tri Pamungkas.

Shin Tae-yong menilai permainan timnya di babak pertama tidak berjalan sesuai rencana. Pelatih asal Korea Selatan itu mengungkapkan bahwa permainan sedikit membaik di babak kedua dan timnya mampu bermain dengan kecepatan yang mereka inginkan. Meski kalah, Shin  Tae Yong yakin Marcelino Ferdinand dan kawan-kawan bisa mengambil pelajaran penting dari pertandingan tersebut.

 "Di babak pertama, kami tidak bermain sesuai rencana, jadi kami kebobolan"
 
"Di babak kedua, kami akan mengevaluasi permainan yang dilakukan di babak pertama, sehingga dalam ritme yang diinginkan," tambah Shin Tae Yong dilansir dari laman PSSI, Kamis (27/10/2022)

Pelatih berusia 52 tahun itu mengungkapkan dua hal yang perlu ditingkatkan pasukan Garuda Nusantara, pertama di sisi penyerang karena kurang tajam mengancam gawang Turki U-20. Selain itu, masalah transisi dari serangan ke pertahanan harus lebih ditingkatkan.

"Masalahnya sebenarnya adalah serangan, dan itu benar-benar serangan balik lawan yang harus kita persiapkan dengan baik untuk mencegahnya," kata Shin Tae-yong.

Sementara itu, Dony Tri Pamungkas mengaku kecewa tidak bisa meraih hasil maksimal pada pertandingan ini. Dia menekankan komunikasi antar pemain, yang lagi-lagi perlu ditingkatkan.

"Ini mengecewakan, tapi kita semua akan berusaha menjadi lebih baik lagi di masa depan," kata Dony.

Kami akan meningkatkan komunikasi kami di lapangan sehingga kami bisa bermain lebih baik dan lebih kompak," tambahnya..*

Penulis : Faisal Hendrawan

Tag