Kenali Bahaya Injeksi Vitamin C Secara Ilegal
Perawatan
Ilustrasi Perawatan Wajah (Sumber : Pixabay)

JOGJACORNER.ID - Vitamin C merupakan salah satu sumber antioksidan yang dapat berfungsi untuk merawat dan mengatasi masalah kulit yang diakibatkan paparan sinar matahari.

Kandungan antioksidan dalam Vitamin C dapat melawan radikal bebas yang menjadi salah satu penyebab kerusakan kulit. Vitamin C juga dapat mencerahkan kulit yang kusam, sehingga dapat mencerahkan kulit, juga dapat meningkatkan biosintesis kolagen di kulit, sehingga kulit menjadi lebih kenyal, dan mengurangi kerutan halis di kulit wajah.

Manfaat dari Vitamin C cukup banyak, sehingga banyak cara yang di tawarkan dalam mengaplikasikan vitamin C ke kulit, salah satunya adalah dengan injeksi.

Akhir-akhir ini, injeksi vitamin C marak beredar, tak jarang pula terdapat injeksi vitamin C yang illegal. Melansir dari akun instagram@heystetik (23/12), BPOM telah merilis beberapa merk produk vitamin C injeksi yang illegal, diantaranya adalah Bionic White Skin, Neutron Skin, vitamin C+ Kollagen (Rodotex), V-C Injection, Vitamin C Daehan New Pharm, white C, Gluax, Aqua Skin Veniscy, Bio Re Complexion 12, RNA+EGF, dan Miracle white injeksi.

Terdapat beberapa resiko atau bahaya jika melakukan injeksi vitamin illegal tersebut diantaranya:

1) Adanya resiko efek samping obat lebih tinggi

2) Tidak ada jaminan khasiat dan keamanan produk

3) Meningkatkan risiko timbulnya infeksi apabila tidak dilakukan oleh tenaga kesehatan

Berikut tips melakukan injeksi Vitamin C yang aman:

1) Selalu pastikan menggunakan produk yang illegal dan sudah mendapat izin BPOM

2) Pastikan dilakukan oleh dokter atau tenaga kesehatan

3) Memberi atau melakukan injeksi vitamin C di pelayanan kesehatan yang memiliki izin

4) Pastikan sesuai dengan resep atau anjuran dokter

5) Tidak membeli sendiri melalui online

6) Jangan tergiur dengan klaim berlebihan dari produk vitamin C. 

Demikian ulasan mengenai injeksi Vitamin C Illegal