Kenikmatan Buka Puasa di Jogja Istimewa, Menanti Gulai Kambing di Masjid Gede Kauman
Bungkusan nasi dan Gulai Kambing yang ditunggu saat buka puasa di Masjid Gede Kauman.
Bungkusan nasi dan Gulai Kambing yang ditunggu saat buka puasa di Masjid Gede Kauman. (Sumber : portal resmi Pemkot Jogja.)

JOGJA, Jogjacorner.id- Ada banyak masjid di Kota Yogyakarta yang menyediakan makanan buka puasa atau takjil gratis selama bulan Ramadan.


Salah satu yang menyediakan menu buka puasa adalah Masjid Gede Kauman, berlokasi tidak jauh dari Keraton Yogyakarta, masjid ini setiap harinya menyediakan 1.000 hingga 1.600 porsi takjil.


Bahkan pada setiap hari Kamis, Masjid Gede Kauman menyediakan menu buka puasa takjil Istimewa, yakni gulai kambing. Sejak tahun 80-an menu ini menjadi favorit jamaah untuk berbuka bersama.


Namun selain hari Kamis, menu takjil di masjid ini bervariasi, seperti brongkos, asem-asem, sambal goreng krecek, serta opor ayam.


Takjil yang disediakan Masjid Gede Kauman tidak hanya diperuntukkan untuk umat muslim saja, tak jarang masyarakat dari latar belakang berbeda turut menikmati sajian takjil tersebut.  


Baca Juga: Daftar Harga HP Samsung Terbaru Januari 2023, Lengkap dengan Spesifikasinya


Seluruh hidangan takjil di Masjid Gedhe Kauman murni hasil gotong royong atau sumbangan dari masyarakat.


Dalam pelaksanaan pembagian takjil gulai kambing ini akan berlangsung mulai pukul 16.00 WIB hingga saat menjelang berbuka puasa.


Pada pukul 17.00 WIB, serambi masjid sudah dipenuhi masyarakat yang datang dari berbagai tempat untuk mengikuti pengajian menjelang buka puasa.


Sambil menunggu berbuka dan menyantap hidangan, jamaah mendengarkan tausiyah menjelang waktu berbuka.


Ketua Takmir Masjid Gedhe Kauman, Azman Latif mengatakan pemilihan gulai kambing karena banyak masyarakat baik yang berasal dari dalam dan luar daerah menyukai menu tesebut.


"Kami punya kewajiban menggembirakan orang beribadah. Mereka harus kita dukung jangan sampai beribadah dalam keadaan sedih dan susah," katanya melansir portal resmi Pemkot Jogja.


Azman bercerita penyajian menu gulai kambing merupakan tradisi khas di Masjid Gedhe Kauman yang sudah mengakar sejak pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono VIII, serta pada masa kehidupan pendiri Muhammadiyah, Kiai Haji Ahmad Dahlan, pada 1868-1923.


Pada saat itu, Raja Keraton Yogyakarta memulai tradisi memberikan sedekah kepada kaum duafa, berupa menu makanan gulai kambing.


Baca Juga: Viral Riska Mahasiswa UNY Meninggal karena Beban Pikiran, Ternyata Ini Beratnya Beban UKT Mahasiswa


"Hingga saat ini, tradisi tersebut masih dilanjutkan di Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta selama Ramadan," ujarnya.


Salah satu Jamaah di Masjid Gede Kauman, Raka Adiasta mengaku baru pertama kali menikmati menu gulai kambing ini.


"Saya kebetulan ada acara di dekat sini, jadi sekalian berbuka di Masjid Gede Kauman, kok pas menunya gulai kambing, rasanya enak," canda mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta ini.