JOGJA-Aktivis mahasiswa tahun 1998 yang sekaligus politikus PDIP, Budiman Sujatmiko bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta Selasa (17/1/2023). Meski demikian, Budiman membantah bahwa dirinya membahas resuffle Kabinet Indonesia Maju yang akhir-akhir ini sering menjadi isu trending di media sosial.
“Tidak, kita tidak membahas soal perombakan kabinet Indonesia Maju,” ujar Budiman yang dilansir dari akun Youtube @KOMPAS TV.

Budiman menyampaikan pertemuannya dengan presiden Joko Widodo ini membahas tentang aksi Kepala Desa yang melakukan demonstrasi kemarin. Meskipun tidak mewakili Kepala Desa dalam menyampaikan aspirasinya, namun Budiman paham dan mengetahui apa yang menjadi problematiknya.
“Saya menyampaikan bahwa tuntutannya itu masa jabatan ditambah menjadi 9 tahun dan kalau bisa ada dana SDM desa,” papar Budiman. Kendati demikian, Budiman pun menegaskan tidak ada pembahasan mengenai perombakan kabinet Indonesia Maju. Presiden hanya membahas terkait aksi Kepala Desa.

Baca Juga: Apresiasi Demo Kades Minta Masa Jabatan 9 Tahun, Anggota Dewan: Ringankan Tugas Pemerintahan

“Tidak ada pembahasan soal itu, tadi presiden hanya menanyakan kegiatan-kegiatannya, dan kegiatan saya banyak berkolaborasi dengan masyarakat desa untuk melakukan riset inovasi dan teknologi,” tambahnya.
Budiman menyampaikan bahwa pertemuan dengan Presiden hari ini karena undangan, keduanya bertemu saat HUT ke 50 PDIP. “Waktu itu belum ada tanggalnya, berhubung sedang terjadi demo Pilkades maka saya diundang,” pungkasnya.*

Penulis : Faisal Hendrawan

Tag