Piala Dunia U-20 Batal di Indonesia, Ganjar Pranowo Angkat Bicara: Ini Bukan Kiamat
ganjar
Ganjar Pranowo angkat bicara usai Piala Dunia U-20 resmi batal diselenggarakan di Indonesia. (Sumber : Instagram @ganjar_pranowo)

JOGJA-FIFA telah mengumumkan secara resmi bahwa Piala Dunia U-20 batal diselenggarakan di Indonesia. Pemberitahuan ini dikabarkan FIFA melalui laman resminya pada Rabu (29/3). Pembatalan status tuan rumah ini tentunya mengubur mimpi para pemain Timnas U-20 yang ingin bermain di laga kancah dunia ini.

Diberitakan sebelumnya, pembatalan ini terjadi setelah ramai penolakan kepada Timnas Israel U-20 untuk bermain di Piala Dunia U-20 di Indonesia. Narasi penolakan terhadap Israel ramai muncul dan memanas beberapa hari di media sosial. Penolakan tersebut berasal dari beberapa ormas, pejabat publik, sebagian masyarakat, dan beberapa partai politik.

Salah satu pejabat publik yang menolak kehadiran Timnas Israel U-20 adalah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Setelah ramai kekecewaan publik di media sosial, kini Ganjar angkat bicara mengenai batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Ia mengungkapkan bahwa ini bukanlah kiamat dan masih banyak event yang bisa disiapkan.

"Kita harus semangat terus, ini bukan kiamat," ujar Ganjar Pranowo yang dikutip dari akun Instagram @bolaindo.sob pada Kamis (30/3/2023).

"Harus berlatih dan kita harus membangun sepak bola kita dengan serius dengan utuh. Kita kasih semangat mereka, banyak event yang bisa kita persiapkan," lanjutnya.

Baca Juga: Hore! THR dan Gaji 13 Cair, Kemenkeu dan KemenPAN RB Sudah Umumkan

Diketahui sebelumnya, Ganjar Pranowo merupakan salah satu kepala daerah yang menolak dengan tegas keikutsertaan Timnas Israel U-20 bermain di Indonesia pada Piala Dunia U-20. Ia mengungkapkan bahwa setuju dan mendukung pemerintah agar Piala Dunia U-20 tetap terselenggara dengan sukses. Namun, tetap dengan tidak menghadirkan Israel.

Selain Ganjar, ada pula Gubernur Bali, I Wayan Koster, yang juga menolak kehadiran Timnas Israel. Bahkan ia dikabarkan juga mengirimkan surat kepada pemerintah atas aksi penolakan tersebut. Kini ia belum angkat bicara mengenai pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia ini, tetapi telah membatasi kolom komentar di akun Instagram-nya guna menghindari komentar warganet.*