JOGJA, Jogjacorner.id- Salah satu tanaman air yang indah, yaitu teratai, daun yang lebar dan bunga berwarna pinknya menjadi daya tarik bagi seseorang untuk melihatnya. 

Teratai memiliki banyak jenis diantaranya Victoria Amazonica, Violacea, Tetragona, Heudelotii, Capensis, Conard, Calliatha, Cigantea, Alba, Flavovirens, Ampla, Carulea, Elegans, dan Colorata.

Dari jenis-jenis teratai tersebut memiliki ciri-ciri tersendiri, seperti ada yang bunganya pink, biru, atau bahkan kuning.

Baca Juga: Inara Rusli Putuskan Buka Cadar untuk Nafkahi Anak: Jangan Berburuk Sangka, Ini Darurat

Teratai terbesar di Dunia, merupakan teratai Victoria Amazonica, di mana teratai ini dapat tumbuh hingga lebih besar dibanding teratai yang lainnya. Teratai jenis ini berasal dari Amazon, Brazil.

Nama Victoria, berasal dari ratu Inggris, nama ini diberikan sebagai bentuk penghormatan Ratu Victoria yang berkuasa pada tahun 1837 hingga 1901. Sedangkan Amazonica diberikan untuk teratai ini karena di temukan pertama kali di perairan Amazon.

Besarnya tanaman ini, menjadikan ia mampu menahan berat tubuh manusia hingga 50 kg. Bentuk daunnya yang unik seperti kue mangkuk berwarna hijau, dan mengambang di atas air dengan diametet daunnya yang dapat mencapai tiga meter. 

Baca Juga: Kirab Kemenangan Pemain Timnas U-22 Diwarnai Aksi Pencopetan

Tak heran jika dengan kemampuan tersebut tanaman ini sering menjadi objek wisata, di mana wisatawan dapat merasakan sensasi berada di atas teratai, dan membuat foto-foto aesthetic dengan catatan memiliki berat badan yang sesuai dengan kemampuan teratai menahan beban, selain orang dewasa teratai ini juga dapat dinaiki oleh anak-anak. 

Karena termasuk tumbuhan yang besar, teratai ini juga memiliki bunga yang cukup besar juga. Namun bunga ini hanya dapat mekar selama tiga hari, setelah itu bunga akan layu dan tenggelam ke dalam air. 

Uniknua bunga ini dalat berubah warna, saat malam pertama, kelopak bunga ini akan berwarna putih, lalu di malam ke dua warna bunga akan berubah menjadi merah muda keunggu-ungguan, hal ini dapat terjadi karena adanya penyerbukan dari kumbang, saat bunga berwarna putih, akan menebarkan aroma yang dapat mengundang kumbang untuk hinggap, lalu menyerbuki bunga hingga berubah warna menjadi merah muda keungguan.  

Teratai Vitoria Amazonica ini tidak tumbuh setiap tahun jika bukan di tempat aslinya. Di Inggris dan Amerika, teratai Victoria Amazonica ini hanya tumbuh saag musim panas. Namun di Amazon, Brazil teratai ini dapat tumbuh sepanjang tahun karena merupakan habitat aslinya serta iklim yang optimal. 

Keunikan lain dari teratai Victoria Amazonica ini adalah sistem perlindungan dirinya, yaitu di bawah daun terdapat duri-duri yang dapat melindungi dirinya dari ikan serta perdator lainnya, sedangkan di tepi daun, terdapat rim yang juga berfungsi untuk melindungi diri dari serangan burung dan serangga. 

Di Indonesia, teratai jenis ini juga dapat ditemukan di Botanical Garden yang terdapat Kebun Raya Bogor dan di kelola oleh LIPI. Di tempat ini teratai Victoria Amazonica dapat tumbub besar hingga berdiameter 1,5 meter dan hanya dapat menampung bobot sebesar 3 kg. Teratai jenis ini terhitung banyak dan terdapat di kolam Taman Astrid. 

Penulis : Indah Yulia

Tag