Ada Buntil Hingga Getuk, Ini Rekomendasi Makanan Ringan Unik Khas Magelang yang Cocok untuk Oleh-oleh
gethuk
Getuk Trio menjadi salah satu makanan ringan khas Magelang yang cocok dijadikan oleh-oleh (Sumber : Instagram @getuktrio58)


JOGJA-Magelang memiliki banyak wisata alam maupun kuliner di segala penjuru kotanya. Salah satu wisata yang menjadi pilihan wisatawan adalah Candi Borobudur. Hal ini membuat kota ini ramai dengan wisatawan dalam negeri dan luar negeri. Selain itu, masih banyak destinasi wisata yang tak kalah menarik dan selalu ramai pengunjung.

Jika sedang berkunjung ke Kota Sejuta Bunga ini tak salahnya untuk mencoba makanan khas Kota Magelang. Belum lengkap rasanya jika berwisata tanpa menikmati sajian kulinernya. Selain dinikmati di tempat, Anda juga bisa membelinya sebagai buah tangan.  Salah satu yang bisa dijadikan oleh-oleh adalah makanan ringan khas Magelang. Berbagai macam makanan khas dengan cita rasa yang unik bisa dengan mudah ditemukan di kota ini.

Selain itu, makanan ringan ini tahan lama dan harganya sangat terjangkau. Lantas, apa saja makanan ringan khas Kota Magelang? Dilansir dari berbagai sumber pada Rabu (24/5/2023), berikut rekomendasi makanan ringan khas Magelang yang bisa dijadikan oleh-oleh.

1. Getuk Trio
Makanan ringan khas Magelang pertama adalah Getuk Trio. Sesuai namanya, makanan tradisional ini terdiri dari tiga lapisan dengan warna yang berbeda-beda, yaitu putih, cokelat, dan merah muda. Makanan ringan ini terbuat dari olahan singkong dengan kombinasi warna yang menarik. Sebagai pelengkap ditambahkan topping gula merah dan parutan kelapa. Kombinasi ini membuat cita rasa getuk semakin nikmat.

2. Getuk Bolen
Meskipun sama-sama getuk dan terbuat dari singkong, tetapi getuk ini berbeda dengan Getuk Trio. Hal ini di karenakan Getuk Bolen merupakan inovasi terbaru dari varian getuk. Getuk Bolen di dalamnya terdapat isian keju dan buah pisang. Uniknya lagi, bagian luar getuk dibalut dengan kulit pastry yang menyerupai mangkuk dan diolesi dengan pasta. Hal ini membuat penampilan Getuk Bolen ini sangat menarik dan cita rasanya yang lezat.

3. Grubi
Grubi merupakan salah satu camilan yang sangat terkenal di Magelang. Bahan baku dari makanan ini adalah ubi jalar yang dibentuk bulat seperti bola-bola. Cita rasa yang ditimbulkan merupakan perpaduan khas dari gula Jawa dan ubi sehingga menghasilkan tekstur renyah ketika dimakan. Makanan ringan ini tidak menggunakan bahan pengawet karena gula Jawa sudah memiliki kandungan alami yang dapat menjadi pengawet tradisional.

4. Wajik dan Jenang
Makanan ringan khas Magelang lainnya yang cocok dijadikan sebagai oleh-oleh adalah Wajik dan Jenang. Makanan dari olahan ketan dan gula merah ini memiliki rasa yang enak dan manis legit. Meskipun termasuk makanan tradisional, wajik dan jenang masih diminati oleh banyak kalangan, baik muda maupun tua.

Baca Juga: Warganet Geger! Julian Jacob dan Miriam Eka Umumkan Kelahiran Anak Pertama, Padahal Baru 5 Bulan Menikah

5. Keripik Slondok
Keripik Slondok dibuat menggunakan bahan baku singkong yang diolah menggunakan bumbu rempah. Singkong yang telah dibumbui akan dijemur terlebih dahulu hingga kering. Camilan renyah ini tersedia dalam beberapa varian rasa, seperti pedas, pedas manis, dan original. Selain dijual matang, Keripik Slondok juga dijual dalam bentuk mentah sehingga bisa dijadikan sebagai oleh-oleh.

6. Pothil
Camilan ini terbuat dari bahan dasar singkong dan dikenal dengan nama Pothil. Pothil berbentuk menyerupai cincin, memiliki tekstur renyah, dan rasa yang gurih. Ada beragam rasa yang ditawarkan, seperti rasa pizza, keju, original, dan jagung bakar. Selain cocok dijadikan camilan, Pothil juga cocok dijadikan sebagai pelengkap makanan yang berkuah.

7. Tape Ketan
Meskipun makanan tradisional ini sudah banyak ditemukan di kota-kota lain, tetapi tape ketan khas Magelang ini memiliki perbedaan. Perbedaan ini terletak pada warna hijaunya yang menarik. Warna hijau tersebut dibuat menggunakan bahan pewarna alami sehingga tetap aman dikonsumsi oleh siapa saja.

8. Buntil Daun Talas
Makanan ini dibuat dari daun talas muda yang berisi parutan kelapa muda dengan ikan teri, ikan asin, udang rebon, dan tambahan petai. Buntil Daun Talas hampir mirip dengan pepes atau botok. Namun, buntil ini pada bagian pembungkusnya bisa dimakan karena daun talas sudah dikukus bersama dengan isinya.*