JOGJA-Bulan Sya'ban memiliki satu hari istimewa yang ditunggu-tunggu umat Islam, yaitu malam Nisfu Sya'ban. Pada malam tersebut diyakini bahwa amal dalam satu tahun dilaporkan sehingga dianjurkan untuk berdoa. Umat Islam bisa mengisinya dengan amalan-amalan tertentu sebagai wasilah untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt. Adapun bacaan doa malam Nisfu Sya'ban tertera dalam akhir artikel.

Diketahui, malam Nisfu Syaban merupakan malam pertengahan atau malam ke-15 di bulan Sya'ban. Malam ini diyakini memiliki keistimewaan yang luar biasa sehingga dianjurkan untuk melakukan berbagai amalan baik di malam hari tersebut. Salah satunya adalah berdoa dan memohon ampun kepada Allah Swt. Hal ini pun sudah tertera di sebuah hadits yang diriwayatkan Ibnu Majah yang berarti:

“Sesungguhnya Allah melihat waktu malam pertengahan Syaban, maka (Allah) mengampuni semua makhluk-Nya kecuali orang musyrik atau orang yang bersengketa." (HR. Ibnu Majah)

Oleh karena itu, setiap doa dan permohonan ampun kepada Allah Swt akan dikabulkan pada malam Nisfu Sya'ban ini. Doa yang dibaca pada malam Nisfu Sya'ban pun khusus dan berbeda dari bacaan sehari-hari.
Lantas, bagaimana bacaan doa malam Nisfu Sya'ban? Untuk selengkapnya, berikut bacaan doa yang bisa dibaca dan diamalkan pada malam Nisfu Sya'ban yang dikutip dari laman resmi NU Online pada Senin (6/3/2023).

Bacaan Doa Nisfu Syaban

Allâhumma yâ dzal manni wa lâ yumannu ‘alaik, yâ dzal jalâli wal ikrâm, yâ dzat thawli wal in‘âm, lâ ilâha illâ anta zhahral lâjîn wa jâral mustajîrîn wa ma’manal khâ’ifîn. Allâhumma in kunta katabtanî ‘indaka fî ummil kitâbi syaqiyyan aw mahrûman aw muqtarran ‘alayya fir rizqi, famhullâhumma fî ummil kitâbi syaqâwatî wa hirmânî waqtitâra rizqî, waktubnî ‘indaka sa‘îdan marzûqan muwaffaqan lil khairât. Fa innaka qulta wa qawlukal haqqu fî kitâbikal munzal ‘alâ lisâni nabiyyikal mursal, “yamhullâhu mâ yasyâ’u wa yutsbitu, wa ‘indahû ummul kitâb” wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ muhammad wa alâ âlihî wa shahbihî wa sallama, walhamdu lillâhi rabbil ‘alamîn.

Artinya, "Wahai Tuhanku yang maha pemberi, Engkau tidak diberi. Wahai Tuhan pemilik kebesaran dan kemuliaan. Wahai Tuhan pemberi segala kekayaan dan segala nikmat. Tiada tuhan selain Engkau, kekuatan orang-orang yang meminta pertolongan, lindungan orang-orang yang mencari perlindungan, dan tempat aman orang-orang yang takut. Tuhanku, jika Kau mencatatku di sisi-Mu pada Lauh Mahfuzh sebagai orang celaka, sial, atau orang yang sempit rezeki, maka hapuskanlah di Lauh Mahfuzh kecelakaan, kesialan, dan kesempitan rezekiku. Catatlah aku di sisi-Mu sebagai orang yang mujur, murah rezeki, dan taufik untuk berbuat kebaikan karena Engkau telah berkata–sementara perkataan-Mu adalah benar–di kitabmu yang diturunkan melalui ucapan Rasul utusan-Mu, ‘Allah menghapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki. Di sisi-Nya Lauh Mahfuzh.’ Semoga Allah memberikan shalawat kepada Sayyidina Muhammad saw dan keluarga beserta para sahabatnya. Segala puji bagi Allah swt."

Doa ini tertera dalam Kitab Maslakul Akhyar karya Mufti Betawi Sayyid Utsman bin Yahya. Sebagai informasi, doa tersebut dibaca untuk diri sendiri. Apabila dibaca untuk bersama-sama atau berjamaah, dhamir mufrad (untuk diri sendiri) dapat diganti menjadi dhamir jamak (untuk bersama-sama).

Selain itu, dapat pula membaca doa berikut ketika malam Nisfu Sya'ban tiba.

Allaahumma innaka 'afuwwun- kariimung-tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni. Allaahumma innii asalukal 'afwa wal 'aafiyata wal mu'aafaataddi imati fiddiini waddunyaa wal aakhiroh.

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf lagi Maha Pemurah, Engkau suka memaafkan maka maafkanlah aku. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon maaf, afiyah, dan keselamatan yang terus-menerus dalam agama dan dunia serta akhirat."

Selain membaca doa-doa seperti yang disebutkan, umat Muslim juga dianjurkan membaca surah Yasin 3 kali pada malam Nisfu Syaban dan berdoa setelahnya. Bacaan surah Yasin pertama berisi doa agar diberi umur panjang dalam beribadah kepada Allah Swt. Bacaan surah Yasin kedua berisi doa agar dilimpahkan rezeki yang halal. Sementara itu, bacaan surah Yasin ketiga berisi doa agar keimanan kepada Allah Swt diperkuat hingga ajal menjemput. Ketika membaca surat Yasin 3 kali ini dianjurkan untuk dilakukan sebelum membaca doa Nisfu Sya'ban.

Selain itu, umat muslim juga bisa mengerjakan amalan lainnya ketika malam Nisfu Sya'ban. Amalan tersebut adalah terjaga sepanjang malam dan berdzikir untuk mengingat Allah. Keesokan harinya, bisa dilanjutkan dengan berpuasa sunnah.*

Penulis : Lailatul Maghfiroh

Tag