Berikut ini 7 Pekerjaan Freelance untuk Mahasiswa yang Butuh Pengalaman Kerja
Pekerjaan
Fotografer, Salah Satu Pekerjaan Freelance untuk Mahasiswa (Sumber : Pexels)

JOGJACORNER.ID - Freelance atau dikenal dengan tenaga lepas merupakan suatu pekerjaan yang fleksibel, tidak terikat dengan kontrak jangka panjang, namun memiliki ikatan kuat terhadap perusahaan. Seseorang yang bekerja secara freelance ini disebut dengan freelancer, mereka ini biasanya menangani pekerjaan yang berhubungan kemajuan teknologi seperti desainer website, content dan copywriter, dan lain sebagainya. 

Freelance tentunya berbeda dengan pekerjaan umumnya, dimana pekerja atau karyawan biasanya bekerja full time selama hari kerja umumnya hari Senin hingga Jumat, dan bekerja selama 7-8 jam per harinya. Selain itu, pekerja pada umumnya, sudah ditentukan tempat bekerjanya seperti di ruko, kantor, atau bahkan di pabrik. Berbeda dengan freelance, pekerjaan freelance lebih fleksibel terhadap waktu bekerja dan tempat untuk mengerjakan pekerjaannya. 

Menjadi freelancer tentunya akan ada kelebihan dan kekurangan yang dialaminya selama bekerja, beberapa kelebihan dan kekurangannya tersebut di antaranya adalah:

A. Kelebihan

1) Fleksibel Waktu dan Tempat

Sebagai freelancer, mereka tidak terikat oleh waktu yang disepakati bersama. Terkadang freelacer juga bebas mengerjakan pekerjaannya di tempat manapun sesuai keinginannya. Untuk itulah pekerjaan ini banyak dicari oleh mahasiswa, yang waktunya luangnya tidak tetap, sebab jadwal perkuliahan yang juga tidak sama di setiap harinya. 

2) Pendapatan

Pendapatan yang diperoleh dari pekerjaan freelance ini tidak pasti atau fluktuatif, dimana pendapatan yang dihasilkan tergantung pada jumlah proyek yang dikerjakan. 

3) Prospekif

Prospek pekerjaan freelance ini cukup baik, dimana banyak perusahaan yang membutuhkan freelancer. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya situs penyedia jasa freelancer yang muncul saat ini. 

B. Kekurangan

1) Fasilitas Pendukung

Karena pekerjaan seorang freelancer tidak harus datang ke kantor, tentunya fasilitas untuk mengerjakan pekerjaanya harus dipenuhi sendiri. 

2) Status Sosial di Masyarakat

Tidak dapat dipungkiri, masyarakat Indonesia generasi 80 an, masih berspektif bahwa bekerja harus dilakukan di luar rumah, berangkat pagi pulang sore. Itulah sebabnya, seorang freelancer sering kali dianggap sebagai pengangguran oleh golongan masyarakat tertentu.

3) Hilangnya Inspirasi

Dengan banyaknya proyek dari pekerjaannya, tidak dapat dipungkiri seorang freelancer kelihangan inspirasi, hal ini biasanya terjadi pada beberapa pekerjaan freelance seperti web developer atau content writer.

Sebagai mahasiswa, pekerjaan freelance ini sangat cocok, sebab dapat dilakukan disela-sela kegiatan perkuliahan. Selain untuk menambah pemasukan, dengan bekerja freelance juga dapat menambah pengalaman bekerja. Jika kamu tertarik untuk menjadi freelancer berikut rekomendasi pekerjaan freelance untuk mahasiswa:

1. Desain Grafis/Illustrator

Jika kamu memiliki keahlihan di bidang desain dan dapat mengoperasikan beberapa aplikasi untuk membuat sebuah desain, kamu dapat mencari pekerjaan freelance di bidang ini. Besaran gaji dari seorang desain grafis ini bervariasi mulai dari Rp. 3 juta hingga Rp. 5 juta, tergantung dengan kesulitan desain dan besarnya brand klien.

2. Content Creator

Media sosial saat ini marak digunakan oleh masyarakat dari berbagai kalangan usia. Untuk itu, media sosial juga menjadi salah satu wadah promosi bagi perusahaan baik kalangan UMKM maupun perusahaan ternama. Konten-konten promosi ini biasanya berupa video, foto, bahkan audio. Besaran gaji yang diperoleh dari pekerjaan ini berkisar mulai dari Rp. 500.000 

3. Conten Writer

Berbagai informasi saat ini dapat kamu peroleh hanya dengan mengakses internet. Adanya informasi di internet tersebut, tentunya tidak lepas dari seorang penulis. Jika kamu memiliki bakat menulis, kamu dapat mencari lowongan pekerjaan untuk menjadi penulis konten. Dengan menjadi conten writer kamu dapat memperoleh gaji mulai dari Rp. 2 jutaan. 

4. Data Entry

Pekerjaan freelance ini sangat cocok untuk kamu yang mahir dalam menggunakan Microsoft Exel serta aplikasi pendukung lainnya. Pekerjaan ini dapat menghasilkan 10-30 dollar AS, tergantung pada banyaknya data yang diinput. Beberapa lowongan juga banyak menawarkan gaji data entry per jam. 

5. Admin Media Sosial

Untuk kamu yang aktif di media sosial, dan mengikuti perkembangan media sosial, pekerjaan freelance menjadi admin media sosial ini sangat cocok sebagai pekerjaan sampingan. Sebagai admin medsos biasanya kamu akan membalas pesan dari konsumen, merekap pesanan, hingga membuat konten pemasaran. Gaji sebagai admin medsos ini bervariasi tergantung banyaknya job desk yang diberikan, namun biasanya berkisar mulai dari Rp. 2,5 juta. 

6. Tutor atau Guru Les

Freelance ini sangat cocok untuk kamu yang kuliah di jurusan pendidikan, maupun kamu yang menguasai materi-materi perkuliahan. Pekerjaan ini juga merupakan freelance yang cukup popular di kalangan mahasiswa. 

7. Fotografer dan Videographer

Maraknya pengguna media sosial, foto dan video juga menarik pengguna untuk menyimak informasi yang ada dalam konten tersebut. Jika kamu punya hobi memotret atau membuat video, pekerjaan ini sangat cocok untuk kegiatan sambilan mahasiswa di sela-sela waktu perkuliahan.