Ferry Irawan Ditahan Polisi, Venna Melinda Unggah Postingan Bersama Anak: Alhamdulillah Ya Allah
Ferry
Ferry Irawan ditahan polisi, Venna Melinda ungkap Alhamdulillah (Sumber : instagram@bramastavrl)

JOGJA-Ferry Irawan ditahan polisi di Polda Jatim usai jadi tersangka KDRT kepada istrinya Venna Melinda. Usai Ferry Irawan ditahan, Venna Melinda mengucap syukur. Sebelumnya, dia mengungkap kronologi KDRT yang dilakukan Ferry Irawan.
Kepastian Ferry Irawan ditahan polisi diunggah dalam akun instagram pribadi Venna Melinda. Kuasa hukumnya, Hotman Paris mengungkapkan kepastian penahanan itu. "Terima kasih kepada Kapolri, Kapolda Jatim, Direktur Reskrim Um Polda Jatim, penyidik dan Humas Polda Jatim sudah dengar suara rakyat , khususnya kaum perempuan yang ingin penahanan terduga pelaku KDRT. Hari ini tanggal 16 Januari 2023 Polda Jatim resmi menahan Ferry Irawan," ujar Hotman Paris.


Unggahan itu disertai video Venna Melinda yang keluar dari RS menggunakan kursi roda diantar kedua anaknya. Dia juga mengunggah momen bersama sang anak. "Alhamdululah ya Allah,". Unggahan itu seperti ungkapan syukur karen Ferry Irawan ditahan polisi.
Sebelumnya, Venna Melinda buka suara atas kronologi KDRT yang ia alami pada Minggu 8 Januari 2023. Melansir dari akun youtube @TRANSTV Official Senin (16/1), dalam acara Pagi-Pagi Ambyar, Venna Melinda, mengungkapkan apa yang terjadi pada hari Minggu 8 Januari 2023 tersebut. Venna yang pada saat itu sedang berada di Kediri Jawa Timur, mengalami percecokkan dengan suaminya, Ferry Irawan, pada hari Minggu pagi, Venna mengaku dirinya akan menemui warga Tulungagung pukul 10.00 pagi.

Baca Juga: Tentang PT GNI, Perusahaan Biji Nikel di Sulteng Lokasi Kerusuhan yang Tewaskan 2 Pekerja

"Di tanggal 8 itu, seperti biasa kita ribut masalah seperti itu ya, kemudian aku tuh udah capek karena aku selalu bilang aku nih ditunggu masyarakat Tulungagung jam 10.00, itu tuh dari jam 06.00 ngeributin hal yang sebenarnya, bukan waktunya suami ngeributin hal yang gak penting, karena setiap haripun kalau aku nggak ada kerjaan di Dapil aku pasti melayani kok dengan baik,  jadi aku komplain aku bilang aku capek kalau kaya gini, saya mau kerja tolong dukung, ribut ribut ribut, sampai jam 7," Ungkap Venna.  


"Kemudian aku dandan, ada lagi ribut masalah pintu," lanjutnya. Tak sampai di situ, keributan masih terus terjadi hingga ada perkataan Ferry yang menyakiti hati Venna. "Ya udah, saya temenin 3 hari 3 malam, tapi setelah itu kamu hidup sendiri. Nah di situlah saya udah mulai ngerasa cukup ya, kalau diancam-ancam mau ditinggalin kenapa nggak sekarang aja saya bilang,"  
Setelah mengatakan hal tersebut, Venna mengaku dirinya berantem hebat dengan sang suami. "Seperti biasa, karena aku melawan, dia angkat badan aku, dia dorong ke tempat tidur kemudian ditindih badan saya, makanya saya ga bisa gerak kaki bagian bawah. Dia pegang pegang tangan saya, dan dia tekan tulang hidung," Ungkapnya. Sampai pada akhirnya, Venna berkata kepada suaminya, bahwa hidungnya patah, Ferry baru melepaskan Venna.
"Begitu dia lepasin, aku bangun darah ngocor aku juga kaget dia kaget, tapi hal pertama yang dia lakukan adalah mau ngelap darah, dia mau menghilangkam barang bukti," Ungkap Venna.


Setelah itu, Venna mengatakan bahwa dirinya ingin menelfon ibunya, namun dirampas oleh Ferry. Dia mengambil telepon hotel, namun juga dirampas. Venna mengaku, dirinya keluar dari kamar dan meminta pertolongan. Namun saat itu memang kondisi hotel yang sepi, dan di jalan sedang ada car free day, sehingga musik bikin bising. Venna juga mengaku bertemu dengan seorang perempuan petugas hotel, Venna meminta tolong namun suaminya, Ferry menyuruh perempuan tersebut pergi. Melihat perempuan itu pergi, Venna mengaku berteriak untuk meminta tolong ditelponkan polisi.


Setelah kejadian tersebut, Venna mengaku kembali didorong ke sudut tembok. Dia mengaku, nyawanya sangat terancam pada saat itu. "Aku loncat lagi ke kamar, habis itu dia ambil aku, dia dorong lagi ke ujung tembok, ke sudut temboklah di situ aku udah ngerasa ini mati nih aku, karena dia udah lebih beringas, kan," Jelas Venna. Saat itu Venna juga mengaku jika dia kepikiran untuk menatap tajam mata Ferry dan mengingatkan bahwa Ferry memiliki ibu perempuan dan adik perempuan. Setelah itu, Ferry melepaskan Venna kembali.*