Jusuf Kalla Setorkan Cawapres, Siap Dampingi Anies di 2024
Jusuf
Foto Jusuf Kalla yang Setorkan Nama Cawapres Pendamping Anies Baswedan (Sumber : Tangkapan Layar Youtube @METRO TV)

JOGJACORNER.ID - Mantan Wakil Presiden Indonesia ke-10, Jusuf Kalla mengaku telah menyetorkan sejumlah nama Cawapres kepada Anied Baswedan. Namun JK hingga kini belum membeberkan nama-nama yang disetorkan kepada Anies untuk dijadikan sebagai Calon Wakil Presiden.

Meski tidak mengungkap nama-nama yang di usulkannya, Jusuf Kalla sudah menyerahkan sepenuhnya kepada Anies untuk memilih siapa yang akan dijadikan sebagai Calon Wakil Presiden.

"Tergantung Anies saja yang mana yang menurut pandangan dia dan partai-partai mana yang cocok." Jelas Jusuf Kalla, dikutip dari akun youtube @METRO TV, senin (27/3).

Di sisi lain, Sudirman Said, melempar isyarat jika tokoh dari Nahdlatul Ulama layak dipilih menjadi Cawapres Anies. Namun hingga kini Gubernur DKI itu mengatakan, jika persoalan Cawapres masih diolah oleh tim kecil koalisi yang disebut sebagai tim 8.

Diketahui tim 8 ini maih membahas terkait 5 kriteria Cawapres yang disyaratkan oleh Anies, serta juga akan dilakukannya sowan ke berbagai pihak dalam menentukan Cawapres.

"Itu tugas yang diberikan oleh Capres kepada kami tim 8 untuk mematangkan itu, untuk melakukan proses penjaringan mendiskusikan itu dalam banyak variabel metodologi mekanisme, satu tentu sebangun, sebangun dengan aspirasi publik siapa yang diinginkan oleh publik, yang kedua kami akan sowan, kami akan berkunjung ke tokoh-tokoh masyarakat, tokoh publik untuk mendapatkan input siapa yang kemudian dikehendaki. Jadi proses Sowan ini proses silaturahmi berjenjang untuk mendapatkan masukan yang kaya gitu, siapa sih yang sebenarnya the best of the best gitu." Ujar Willy Aditya, Ketua DPP Partai Nasdem.

Tidak hanya Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, namun ada sejumlah nama lain disodorkan sebagai pendamping Anies, seperti Sandiaga Uno, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wakil Ketua Majelus Syuro PKS Ahmad Heriawan hingga Yenni Wahid.

Urusan penentuan Cawapres bukanlah perkara mudah, selain harus menambah elektoral pemenangan, Cawapres Anies juga harus diterima oleh seluruh partai koalisi perubahan untuk persatuan. Besar kemungkinan nama Cawapres akan diumumkan usai Ramadan.