JOGJACORNER.ID - Masjid Raya Al-Jabbar melakukan pembenahan untuk menyambut Bulan Ramadhan sejak 27 Februari hingga 13 Maret 2023. Selama waktu tersebut, masjid ditutup dari segala aktivitas ibadah. Penutupan ini disampaikan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dalam unggahan di Instagram pribadi miliknya pada 25 Februari.

Dalam unggahan tersebut, Ridwan Kamil menjelaskan alasan terkait penutupan Masjid Raya Al Jabbar adalah dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan, maka Masjid Raya Al Jabbar akan dilakukan penyempurnaan, perbaikan dan penataan ketertiban usai 2 bulan dibuka untuk umum.

Menurut Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, penutupan itu bertujuan agar selama bulan Ramadhan, Masjid  Raya Al-Jabbar dapat digunakan untuk beribadah dengan tenang, bersih, dan tertib.

Masjid Raya Al-Jabbar yang terletak di Kota Bandung Jawa Barat siap menyambut ibadah Ramadhan seletah dilakukan pembenahan. Melansir dari akun Youtube @KOMPAS TV, Rabu (22/3), Masjid Raya Al-Jabbar menggelar salat tarawih perdana di tahun ini. Selain pembenahan bangunan, pengelola juga mengatur alur keluar dan masuk jamaah tarawih. Untuk dapat mengikuti kajian selama Ramadhan, warga dapat mendafkat melalui aplikasi Sapa Warga.

DKM Masjid Raya Al-Jabbar Ari Mutawali menjelaskan persiapan Salat Tarawih perdana di Masjid Raya Al-Jabbar diantaranya menyusun struktur jadwal imam, kultum, dan kajian-kajian. Ari juga menjelaskan kajian dapat diikuti secara terbuka oleh masyarakat dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh Pemprov, yaitu dengan mendaftar di aplikasi Sapa Warga.

“Yang pertama untuk mempersiapkan tarawih di awal Ramadhan di Masjid Raya Al-Jabbar ini kemungkinan persiapannya itu yang pertama sudah menyusun struktur jadwal  imam, kemudian ada kultum, kemudian juga ada kajian-kajian lengkapnya seperti itu. Lalu kemarin Gubernur menyampaikan untuk jadwal Romadhon di masjid raya ini, nanti seperti biasa ada yang ada kajian itu sifatnya bebas. Kajiannya itu kembali lagi kepada prosedur yang disampaikan oleh pohak Pemprov berupa aplikasi yang namanya Sapa Warga, masyarakat bisa mengakses aplikasi tersebut, dan untuk mengisi kajian di bulan Ramadahan di Al- Jabbar melalui aplikasi telepon," ujar Ari Mutawali, DKM Majid Raya Al-Jabbar. 

Penulis : Indah Yulia

Tag