Pengamat Politik Sentil Jokowi Sering Sapa Capres: Beri Dukungan?
Jokowi
Ilustrasi foto dari Presiden Joko Widodo (Sumber : Instagram @presiden.jokowi_fan)

JOGJA-Direktur Eksekutif Lembaga Survei Kedai Kopi, Kunto Adi Wibowo menilai sapaan Presiden Joko Widodo ke kandidat calon presiden dan calon wakil presiden dalam sejumlah momen bisa dimanfaatkan sebagai amunisi politik. Tokoh-tokoh yang namanya disebut Jokowi Seperti Prabowo Subianto Sandiaga Uno hingga Erick Thohir sangat mungkin mengklaim telah mengantongi dukungan dari kepala negara untuk berlaga di panggung Pemilu 2024.

Dirangkum dari YouTube @KOMPAS TV, sedianya menurut Kunto, Jokowi hanya bercanda ketika menyapa sejumlah figur tersebut sebagai capres dan cawapres. Sebab yang namanya disebut tidak hanya satu dua tokoh saja tetapi hampir seluruh elite politik yang kebetulan hadir dalam acara yang turut mengundang Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi pun dinilai hendak berlaku adil dan tidak memihak dengan menyapa semua petinggi politik sebagai figur capres dan cawapres, menurut Kunto sedianya tak ada yang salah dengan candaan Presiden Jokowi ini, Ia berhak menyapa siapapun elit politik dengan caranya sendiri.

Baca Juga: Lucky Hakim Mundur dari Wakil Bupati Indramayu, Ridwan Kamil : Saya Akan Cari Solusinya

"Kendati demikian, mengingat ini adalah tahun politik, Kepala Negara diharapkan lebih bijak dan siap dalam capres dan cawapres, bagaimanapun Jokowi merupakan orang nomor satu di Republik Indonesia yang mana segala tutur kata dan gerak-geriknya bakal menimbulkan beragam interpretasi," ujarnya.

Sebagaimana diketahui belakangan ini Presiden Jokowi kerap mengabsen para tokoh politik yang disebut-sebut berpotensi menjadi capres cawapres Pemilu 2024. Saat menghadiri acara perayaan hari lahir ke-50 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Jumat 17 Februari 2023, misalnya Jokowi menyebut sejumlah tokoh yang hadir sebagai capres-cawapres mulai dari Ketua umum parpol hingga menterinya di Kabinet Indonesia maju. Ada sosok yang berulang kali di singgung Jokowi Seperti Prabowo Subianto ada pula nama yang baru pertama disebut yakni Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.*