Tak Sekadar Enak dan Simpel, Ternyata Abon Juga Punya Kandungan Gizi yang Bagus, Ini Faktanya
abon
Abon, Kerap Dijadikan Stok Makanan Anak Kos, Ternyata Begini Kandungan Gizinya (Sumber : Ilustrasi Pixbay)


JOGJA-
Abon merupakan produk olahan daging, yang umumnya dibuat dari daging sapi yang direbus, disayat, dibumbui, digoreng, dan dipres. Sebagai anak kos, tak jarang abon dijadikan stok untuk dimakan bersama nasi saat malas memasak ataupun pergi membeli makanan. Tak hanya dinikmati dengan nasi, abon juga dapat dipadukan dengan roti, mi, dan menu lainnya. Selain rasanya yang lezat, abon juga tahan lama, bahkan abon tak perlu tempat khusus untuk menyimpannya, abon cukup di simpan di tempat tertutup dan dapat bertahan lama di suhu ruang, hal itulah yang menjadikan abon, dipilih sebagai menu untuk di stok di kamarnya.

Abon Sapi, merupakan abon yang kerap dijumpai di Indonesia. Tak lepas dari Indonesia yang kaya akan rempah, cita rasa lezat dari abon sapi yang kerap di temui juga tak lepas dari remah-rempah Indonesia, seperti kemiri, pala, bawang, ketumbar, merica, dan sereh. Tak hanya rempah abon juga di bumbui dengan gula, garam, dan penyedap untuk memberikan rasa pas.

Daging segar sebagai bahan utama dalam membuat abon memiliki kandungan gizi yang baik. Dilansir dari berbagai sumber, bahan dasar abon sendiro, yaitu daging sapi merupakan sumber protein yang sngat baik. Daging sapi mengandung 17,5 gr protein di setiap 100 gr penyajiannya. Namun, berbeda dengan hasil olahan daging, atau abon tersebut, Abon tidak memiliki nutrisi yang sama dengan daging segar, hal ini disebabkan oleh proses pengolahan abon yang kompleks, dan rata-rata menggunakan suhu tinggi, tentunya beberapa nutrisi dapat rusak larena proses pengolahannya.

Baca Juga: Menilik Keindahan Labuan Bajo, Surga Tersembunyi di Indonesia Timur yang Menjadi Lokasi KTT ASEAN 2023

Dalam 100gr abon sapi ini mengandung gizi di antaranya, yaitu Kalori 480 kal, 30 gr karbohidrat, 25 gr lemak, 34 gr protein, 0,6 miligram kolestrol, 1.930 miligram natrium.

Meskipun abon lezat dan cocok digunakan sebagai lauk, namun jika merujuk sumber nutrisi, abon tidak dapat menggantikan sumber nutrisi utama, untuk itu abon tidak bisa dianggap sebagai lauk. Baiknya tambahkan menu lain seperti sayuran, agar tubuhmu mendapat nutrisi yang seimbang.*