Tips Mengatur Keuangan di Tahun 2023, Dijamin Tetap Hemat dan Pengeluaran Teratur
keuangan
Ilustrasi mengatur keuangan. (Sumber : Ilustrasi Pixbay)

JOGJA-Perayaan Tahun Baru sudah berlalu. Perayaan tersebut diisi dengan berbagai kegiatan, seperti berpesta, bakar-bakar, maupun sekadar berkumpul dengan keluarga atau orang tersayang. Ketika merayakannya, Anda pasti mengeluarkan banyak uang demi melancarkan kegiatan tersebut.

Bahkan, Anda bisa saja melakukan pemborosan di satu hari tersebut dibandingkan dengan pengeluaran hari-hari sebelumnya. Banyak juga yang menyesal telah melakukan hal pomborosan tersebut. Nah, memasuki tahun baru, tentunya akan mengevaluasi diri, termasuk juga dalam hal keuangan.

Ini adalah waktu yang tepat untuk memperbaiki diri dalam menjalani kehidupan satu tahun ke depan. Salah satunya adalah mengatur keuangan agar lebih tersusun dan teratur dibanding tahun sebelumnya. Lalu, bagaimana caranya? Dilansir dari akun Instagram @txtdrpengusaha pada Selasa (3/1/2023), berikut adalah cara mengatur keuangan di tahun 2023.

Baca Juga: Deretan Quotes Galau Fajar Sadboy yang Kini Viral:Orang Berjuang Kalah dengan Orang yang Beruang

1. Susun Rencana Keuangan
Mulailah untuk menyusun rencana keuangan anda dalam satu tahun ke depan, seperti apa yang ingin dicapai, kemudian pengalokasian dana tabungan yang Anda miliki, dan juga dana yang Anda dapatkan dari gaji. Ketika memiliki perencanaan keuangan yang baik maka akan memiliki motivasi kuat dalam melaksanakannya.

2. Siapkan Dana Darurat dari Penghasilan
Keuntungan mempunyai dana darurat akan bisa dirasakan ketika suatu waktu terdapat kebutuhan atau keperluan mendadak maupun mendesak yang membutuhkan dana cepat. Setidaknya pengalokasian dana darurat adalah untuk bertahan hidup minimal 6 bulan ke depan.

3. Bijak dalam Berbelanja
Mengetahui skala prioritas yang harus dibeli dalam memenuhi kebutuhan hidup merupakan hal penting yang harus dipahami. Apa saja yang menjadi kebutuhan primer harus diutamakan. Kurangi pengeluaran uang untuk belanja yang bersifat konsumtif dan tidak terlalu memiliki nilai guna yang maksimal.

4. Pisahkan Dana Tabungan dengan Dana Pengeluaran Kebutuhan Sehari-hari
Hal ini bisa dilakukan dengan menyimpan masing-masing yang di dua rekening yang berbeda, sehingga akan memudahkan dalam membagi dana penghasilan yang didapat. Hal ini dapat meminimalisir menggunakan dana untuk keperluan lain.