JOGJA-Baru-baru ini ada trend di media sosial pasangan muda yang menikah di KUA dan menjadi viral. Oleh karna itu menarik perhatian banyak orang. Banyak orang beranggapan bahwa menikah tanpa resepsi memberikan banyak keuntungan. Seperti menabung, tidak kecapean dan lain-lainnya.

Nah, jika Anda dan pasangan ingin melangsungkan pernikahan tanpa resepsi, ada baiknya mengingat hal-hal berikut ini yang Jogjacorner.id rangkum dari YouTube @Literasi & Edukasi

1. Restu orang tua
Biasanya terjadi dalam sebuah pernikahan berkaitan dengan restu orang tua. Memang belakangan ini ada kecenderungan menikah hanya dengan  akad di KUA tanpa  resepsi. Jika  ingin menikah tanpa resepsi, sebaiknya Anda dan pasangan juga membicarakan hal ini dengan orang tua.
Bagi sebagian orang tua penting untuk menyelenggarakan pesta pernikahan anak, karena seringkali momen ini digunakan sekaligus untuk bertemu teman lama atau sekedar untuk mengundang kerabat dan banyak orang.
Anda juga harus mempertimbangkan apakah orang tua Anda akan mengizinkan Anda masuk tanpa resepsi, karena beberapa orang tua ingin membuat momen penting dalam hidup mereka untuk melihat anak-anak mereka di  pelaminan.

2. Bahan Pembicaraan orang lain
Sebagian masyarakat  Indonesia masih menganggap bahwa pesta pernikahan adalah suatu keharusan atau hal yang penting. Apalagi bagi Anda sebagai pasangan muda, berbagai pertanyaan bermunculan di depan umum, baik negatif maupun positif.
Mengapa tidak mengadakan resepsi? Mengapa menikah secara rahasia? Dan banyak pertanyaan lain yang mungkin Anda tanyakan.
Hal ini  menimbulkan berbagai pemikiran, negatif atau positif, menganggap bahwa nikah tanpa resepsi itu baik, yang terpenting akadnya sah.
Pertimbangkan hal ini jika Anda memutuskan untuk menikah tanpa resepsi dan Anda harus mempersiapkan berbagai sudut pandang dari masyarakat, baik positif maupun negatif.

Baca Juga: Resep Tahu Walik Aci Krispi, Rekomendasi Gorengan Untuk Buka Puasa

3. Pikirkan konsep pernikahan agar tak terlupakan
Pasangan yang memilih untuk mengadakan resepsi rela menghabiskan banyak uang agar tampak memiliki kenangan untuk pernikahan mereka. Dari pencarian WO, makanan, dekorasi, dan MUA, semuanya menawarkan yang terbaik untuk  pernikahan.
Jadi, sebagai pasangan yang tidak mengadakan resepsi pernikahan, Anda juga harus memiliki pernikahan yang berkesan. Misalnya mengundang anak yatim piatu ke rumah, membagi-bagikan nasi kotak ke tetangga, pergi makan bersama keluarga dan teman terdekat, mengambil alih studio foto, dan lain-lainnya.

4. Hemat Biaya
Salah satu keuntungan  tidak mengadakan pesta resepsi adalah biayanya yang murah. Terutama bagi Anda yang memiliki biaya terbatas atau  tidak memiliki banyak gengsi. Anda dan pasangan bisa menghemat biaya untuk membangun dekorasi, makanan, gaun pengantin, dan lain-lain
Anda hanya perlu datang ke KUA dengan disaksikan oleh anggota keluarga dekat. Atau jika ingin mengadakan pesta kecil-kecilan, sajikan saja makanan untuk kerabat dekat. Benar-benar menghemat anggaran bukan. Ini juga berguna agar Anda tidak melewatkan beberapa momen berharga dalam hidup Anda, bahkan jika Anda tidak mengadakan pernikahan.
 
Jadi ini adalah hal-hal yang perlu dipertimbangkan jika Anda memutuskan untuk tidak mengadakan pesta  pernikahan. Baik pernikahan dengan resepsi atau tidak, semuanya harus diperhatikan agar tetap berkesan.*

Penulis : Faisal Hendrawan

Tag