Alasan Ridwan Kamil Gabung Golkar: Partai Pancasilais Hingga Dekat dengan Airlangga Hartarto
Ridwan Kamil
Ridwan Kamil resmi bergabung dengan partai Golkar dan beberkan alasan bergabungnya. (Sumber : Instagram @golkar.indonesia)


JOGJA-Pemilu 2024 sudah mulai dipersiapkan mulai saat ini. Salah satunya adalah partai-partai politik di Indonesia yang sudah mulai memilih bakal calon pemimpin yang akan maju di pemilu nanti. Misalnya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang memilih bergabung ke partai Golkar.

Partai Golkar sudah mengumumkan jika Gubernur Jawa Barat tersebut telah resmi menjadi kader Golkar. Kabar gabungnya Ridwan Kamil pun disambut dengan hangat oleh masyarakat dan anggota partai tersebut. Termasuk juga Sang ketua umum, Airlangga Hartarto.

Airlangga menyebutkan bahwa kader barunya tersebut memiliki banyak prestasi dan pengalaman berpolitik. Hal tersebut tentunya bisa lebih menunjang Golkar di pemilu 2024. Meskipun begitu, ia tidak melarang untuk tokoh atau masyarakat yang ingin bergabung ke partai Golkar.

Baca Juga: Viral Konten Mandi Lumpur, Simak Klarifikasi Lengkapnya

Kabar gabungnya Kang Emil ke Golkar juga mendapatkan perhatian dari partai Nasdem. Perlu diketahui, pada saat Pilkada 2018, Golkar menjadi partai yang berseberangan dengan Ridwan Kamil. Sedangkan Nasdem menjadi salah satu partai yang mengusungnya sebagai kontestasi Pilkada Jawa Barat lima tahun yang lalu. Meskipun begitu, Nasdem tidak mempermasalahkan hal tersebut.

Diketahui, ketika resmi bergabung ke partai berlambang pohon beringin itu, Emil juga langsung mendapatkan jabatan sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih dan Co-chair Badan Pemenangan Pemilu. Ia pun menyatakan siap untuk membantu meningkatkan perolehan suara Golkar pada Pemilu 2024. Selain itu, ia juga menyatakan siap menarasikan Airlangga sebagai calon presiden yang diusung partainya.

Selain menyatakan hal-hal yang positif untuk partainya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, juga mengungkapkan empat alasan kenapa dirinya memilih untuk bergabung ke Partai Golkar. Apa saja?

Dilansir dari akun YouTube @Tribun Timur pada Jumat (20/1/2023), berikut alasan Kang Emil bergabung ke partai Golkar.

1. Kang Emil menyebut Partai Golkar sebagai simbol partai tengah, terbuka, dan pancasilais.
2. Emil menjelaskan Golkar memiliki sejarah yang panjang. Di mana mereka merupakan institusi yang sangat terhormat. Menurutnya, maju mundurnya Partai Golkar bergantung pada individu-individu yang ada di dalamnya.
3. Kang Emil merasa hubungan komunikasinya dengan ketua umum Golkar, Airlangga Hartarto, sangat baik sejauh ini. Dia mengaku kerap berdiskusi dengan Airlangga baik terkait ekonomi maupun personal. Emil turut memaparkan sisi kemanusiaan dari seorang Airlangga Hartarto.
4. Pak Emil menilai Golkar konsisten sampai hari ini. Selalu fokus membangun kekaryaan dan progresif. Kang Emil merasa Golkar sangat mencerminkan dirinya.
Kang Emil resmi diumumkan menjadi kader Partai Golkar pada Rabu (18/1/2023) lalu. Pengumuman itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.*