Kronologi Layanan BSI Diduga Kena Hack: ATM dan Mobile Banking Tak Bisa Diakses
BSI
Tak Dapat Di Akses, BSI Diduga Kena Hack. (Sumber : instagram @cerita_subulussalam)


JOGJA-Layanan online Bank Syariah Indonesia, (BSI) hingga tiga hari ini tidak dapat melayani nasabah. Saat ini pihak BSI tengah menelusuri dugaan serangan cyber di seluruh jaringan layanannya yang menyebabkan nasabah tidak dapat mengakses dan melakukam transaksi.
Direktur Utama BSI, Heri Gunardi mengatakan saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan regulator dan pemerintah terkait permasalahan tersebut.


Bukti lebih lanjut melalui audit dan digital forensik untuk kembali menormalkan sistem layanan BSI dan fokus untuk menjaga dana-dana nasabah. Lebih lanjut, Heri Guniardi, juga meminta maaf atas gangguan yang menyebabkan layanan ATM hingga Mobile banking yang sudah 3 hari ini tidak dapat di akses.

Baca Juga: Jelajahi Keragaman Budaya Asia Tenggara, Intip Rekomendasi Destinasi Negara Tetangga di tiketcom

Sebelumnya, BSI telah mengalami eror system sejak Senin, 8 Mei 2023, namun pada hari itu, pihak BSI telah mengonfirmasi  jika pihaknya tengah melakukan pemeliharaam sistem sehingga layanannya tidak dapat diakses. Kemudian Pada Selasa 9 Mei 2023, secara bertahap nasabah BSI dapat mengakses layanannya. Namun kemudian di hari Rabu, 10 Mei 2023, layanan BSI baik m-bankig dan ATM BSI tidak dapat di akses.


Terkait hal tersebut, Menteri BUMM, Erick Thohir menyebut adanya dugaan serangan siber yang diterima oleh BSI, yang mengakibatkan layanan BSI tidak dapat di akses. Meski begitu, Erick Thohir, mengaku tidk mengetahui secara detail serangan tersebut.
"Apa yang dilakukan BSI kemarin memang dalam transisi perbaikan sistem, daripada tentu IT nya, tapi ada serangan. Saya bukan ahlinya disebutin tri poin, apalah itu. Sehingga mereka down hampir satu hari kalau tidak salah." Ungkap Erick Thohir, dikutip dari akun youtube@METROTV, Kamis, (11/5).*