Peru Batal Menjadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17, Berikut Deretan Negara yang Pernah Gagal Menyelenggarakan Piala Dunia
Peru
FIFA mencabut status tuan rumah Peru untuk laga Piala Dunia U-17, berikut beberapa negara yang pernah batal menyelenggarakan Piala Dunia. (Sumber : Instagram @fotografo_paolo_tolentino)

JOGJA-FIFA telah mengumumkan secara resmi bahwa Peru telah dicabut status tuan rumahnya dalam ajang Piala Dunia U-17 2023. FIFA mencabut hak tersebut karena ketidakmampuan Peru untuk melengkapi infrastruktur yang dibutuhkan dalam menggelar turnamen. Sebagai gantinya, FIFA akan menunjuk tuan rumah pengganti Peru tepat pada waktunya.

Seperti yang telah diketahui, Piala Dunia U-17 akan diselenggarakan pada 10 November - 2 Desember 2023. Meskipun masih mencari pengganti Peru, pelaksanaan pertandingan akan sesuai dengan jadwal awal.

Sebelumnya, FIFA juga telah mencabut status tuan rumah Indonesia dalam ajang Piala Dunia U-20. Hal ini diputuskan setelah adanya pertemuan antara Ketum PSSI, Erick Thohir, dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, di Doha, Qatar. Pencabutan ini terjadi di tengah maraknya penolakan Timnas Israel berlaga di Indonesia. Sesuai jadwal, Piala Dunia U-20 seharusnya akan digelar pada 20 Mei 2023 - 11 Juni 2023.

Selain Peru dan Indonesia, ternyata ada beberapa negara yang pernah batal sebagai tuan rumah Piala Dunia. Negara mana saja? Dilansir dari berbagai sumber pada Rabu (5/3/2023), berikut negara yang pernah batal menyelenggarakan Piala Dunia.

1. Nigeria (Piala Dunia U20 1991 dan 1995)
Nigeria menjadi negara pertama yang haknya dicabut oleh FIFA sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Hal ini karena NFF (Asosiasi Sepak Bola Nigeria) terbukti melakukan kecurangan dengan memalsukan usia pemain dan memainkan pemain yang berusia di atas 20 tahun. FIFA kemudian menunjuk Portugal untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 1991.

Tak hanya satu kali, Nigeria kembali mendapatkan kesempatan untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada tahun 1995. Namun, karena munculnya wabah meningitis, Nigeria menarik diri sebagai tuan rumah ajang tersebut. FIFA lantas memindahkan tuan rumah Piala Dunia U-20 1995 ke Qatar.

2. Kolombia (Piala Dunia 1986)
Kolombia memenangi persaingan sebagai tuan rumah Piala Dunia 1986. Namun, pada November 1982, Kolombia mundur dari pencalonan tuan rumah. Hal ini karena Kolombia tak mampu menanggung beban biaya penambahan infrastruktur. Salah satunya adalah stadion yang diperlukan harus sesuai standar turnamen. Akhirnya, Meksiko terpilih sebagai tuan rumah pengganti.

Baca Juga: Profil dan Biodata Windah Basudara, YouTuber Sejuta Umat yang Pilih Rehat Usai 10 Juta Subscribers

3. Ekuador (Piala Dunia U-17 1991)
Piala Dunia U-17 pada 1991 awalnya akan digelar di Ekuador. Namun, karena merebaknya kasus penyakit kolera akut, Ekuador batal menjadi tuan rumah. FIFA kemudian menunjuk Italia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 1991.

4. Irak (Piala Dunia U-20 2003)
Irak juga menjadi negara yang pernah gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 yang rencananya digelar pada 20 Mei 2003 - 11 Juni 2003. Hal ini karena adanya invasi Amerika Serikat, sehingga Piala Dunia U-20 pun ditunda. FIFA kemudian memindahkan tuan rumah Piala Dunia U-20 2003 ke Uni Emirat Arab (UEA). Pada akhirnya Piala Dunia U-20 2003 baru digelar pada 27 November - 19 Desember 2003.

Itu dia beberapa negara yang pernah batal menyelenggarakan Piala Dunia. Ternyata tidak hanya Indonesia saja yang merasakan hal ini. Semoga bermanfaat!