Sederet Aplikasi yang Membuat Android Lemot, Game Salah Satunya!
Ilustrasi seorang yang belajar menggunakan musik. Freepik
Ilustrasi seorang yang belajar menggunakan musik. (Sumber : Freepik)

JOGJA, Jogjacorner.id- Berkat perkembangan teknologi,  kebutuhan pengguna smartphone yang berbeda kini dapat dengan mudah ditemukan di berbagai aplikasi  Google Play Store. Namun, menyimpan terlalu banyak  aplikasi memperlambat kinerja ponsel Android  dan mengurangi kegunaannya.


Ini adalah salah satu alasan mengapa aplikasi  menumpuk dan memenuhi ruang penyimpanan. Oleh karena itu, pengguna smartphone harus rutin mengecek aplikasi mana yang sudah tidak digunakan lagi.


Menghapus instalan beberapa aplikasi Android tidak hanya dapat mengosongkan ruang penyimpanan, tetapi juga  meningkatkan keamanan ponsel Anda. Seperti diketahui, saat ini banyak aplikasi jahat yang mengandung program jahat dan tanpa sadar merugikan data pengguna.


Baca Juga: Inilah Daftar Pemain Timnas Argentina Saat Bertemu Timnas Indonesia, Ada Lionel Messi!


Agar lebih nyaman dan aman digunakan, 6 jenis aplikasi harus dihapus dari ponsel pengguna. Apakah Anda ingin tahu sesuatu? Simak penjelasannya di bawah ini,  dirangkum dari berbagai sumber.


 1. Aplikasi Pre-Instaled Bloatware


Meskipun beberapa aplikasi pra-instal dapat bermanfaat,  pengguna harus mencopot pemasangan aplikasi yang tidak lagi mereka gunakan. Perhatikan bahwa bloatware dan prainstal adalah nama aplikasi yang diinstal secara otomatis di ponsel.


Beberapa jenis aplikasi  ini sebenarnya hanyalah alternatif dari aplikasi lain yang  banyak digunakan, seperti berbagai  browser. Sayangnya, beberapa jenis aplikasi  ini tidak dapat dihapus instalasinya karena merupakan bagian integral dari Android.


Jika tidak dapat dihapus, pengguna juga dapat menonaktifkannya agar tidak memakan terlalu banyak ruang disk. 


Baca Juga: Ramai Pejabat yang Dipanggil KPK, Ini Deretan Menteri Era Jokowi yang Tersandung Korupsi


2. Aplikasi produktivitas yang sudah ketinggalan zaman


Beberapa ponsel sudah memiliki aplikasi produktivitas bawaan yang memungkinkan Anda membuat catatan dan banyak lagi. Namun, fitur yang menyertainya mungkin tidak sedewasa aplikasi Google Workspace seperti Dokumen, Spreadsheet, dan Slide.


Sekarang aplikasi produktivitas  Google memiliki kecerdasan buatan kreatif bawaan yang lebih bermanfaat dalam meningkatkan produktivitas pengguna. Dengan menginstal aplikasi Google Workspace  secara otomatis, pengguna dapat menghapus aplikasi lain yang jarang digunakan dengan fungsi serupa. 


3.  Utilitas lama


Pada masa awal  Android di tahun 2008, pengguna harus menginstal utilitas terpisah dengan fitur yang  tidak tersedia di perangkat. Jenis aplikasi  ini termasuk pembaca kode QR, perekam layar, dan pemutar media.


Tentunya hal ini dapat memenuhi memori ponsel Anda. Untungnya, Android kini telah mengambil langkah dan menghadirkan fitur tersebut  langsung ke perangkat. Dengan cara ini, pengguna yang masih memiliki beberapa program semacam itu dapat menghapus instalannya.


 4. Aplikasi dengan fungsi yang sama


Tidak jarang ponsel Android memiliki lebih dari satu aplikasi yang menjalankan fungsi yang sama, seperti browser dan aplikasi perpesanan. Namun, kedua program ini dapat menawarkan fitur yang sangat berbeda, sehingga pengguna membutuhkan keduanya.


 Jika pengguna menemukan bahwa aplikasi jauh lebih kuat, mereka harus menghapus aplikasi serupa lainnya. 


5. Aplikasi media sosial yang nagih


Menghabiskan banyak waktu di media sosial memiliki efek yang tidak baik bagi penggunanya. Padahal, konsumsi berlebihan bisa menyebabkan kecanduan.

Jika pekerjaan pengguna tidak  selalu membutuhkan pemantauan media sosial, pengguna dapat menghapus  aplikasi yang dianggap terlalu memakan waktu.


Baca Juga: MS Glow Hadirkan Sunglow dan Sunwhite Daily Cream untuk Lindungi Wajah dari Paparan Sinar Berlebih


6. Game lama yang tidak pernah dimainkan


Beberapa game seperti Angry Birds, Plants vs. Zombies dan Temple Run mungkin merupakan permainan menyenangkan yang populer  pada masa itu. Namun, jika Anda tidak memainkannya lagi, tidak ada gunanya menyimpan aplikasi ini di ponsel Anda.

Dengan  teknologi seperti 5G, VR, dan AR,  game seluler baru pasti patut dicoba. Oleh karena itu, singkirkan game lama yang jarang dimainkan untuk memberi ruang bagi game baru.