Update Ledakan Mercon di Magelang: 1 Orang Tewas, Potongan Kaki Korban Belum Ditemukan
mercon
Lokasi kejadian ledakan obat mercon yang mengakibatkan satu orang tewas (Sumber : Instagram @borobudurnews)

MAGELANG-Ledakan petasan obat mercon di Dusun Junjungan, Desa Giriwarno, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, mengakitbatkan satu orang tewas dan luka-luka.Dilansir dari kanal YouTube @KOMPAS TV, ledakan yang terjadi pada Minggu (26/3/2023) juga meyebabkan 11 rumah rusak berat dan rusak ringan.

Berdasarkan keterangan dari Kepala Kepolisian Daerah (Kapoda) Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Lutfi menyampaikan telah menetapkan satu tersangka atas kejadian ledakan petasan obat mercon di Kaliangkrik, Magelang.

“Tersangka yang berinisial I dijerat dengan  UU Nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman mati atau seumur hidup” Katanya. Pasca kejadian ini Tim Gabungan Polresta Magelang, Gegana Brimob Polda Jateng, Disaster Victim Identification (DVI) Dokes Polda Jateng, melakukan penyelidikan.

Dalam hal ini, Irjen Pol Ahmad Lutfi menyampakaikan korban tewas bernama Mufid (33) sedang membuat mercon rakitan saat kejadian.

Baca Juga: Nasihat Ustadz Adi Hidayat, Masyarakat Harus Bijak Sikapi Perbedaan Mazhab

“Korban tewas bernama Mufid (33) yang bersangkutan sedang merakit mercon, selain itu juga ditemukan kertas yang rakitan yang belum diisi obat mercon,” Tambahnya. Lebih lanjut, Tubuh korban yang hancur, bahkan TIM DVI belum menemukan kedua potongan kaki korban. Bahan yang ditemukan dalam lokasi setelah diteliti oleh Tim Gegana Brimob Polda Jateng dan Labfor tergolong low eksplosif.

“Yang bersangkutan memesan petasan obat mercon seberat 7,5 kg,”" jelasnya. Setelah adanya kejadian ini, Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Lutfi menegaskan akan terus melakukan razia obat mercon siap edar.

“Kami akan terus melakukan razia obat mercon, sehingga kasus-kasus seperti ini tidak akan terjadi lagi khsusnya di Jawa Tengah,” Pungkasnya.*